PR BEKASI - Beredar narasi di media sosial yang mengklaim bahwa Gereja menyerukan seluruh umat Kristiani di Indonesia untuk menolak disuntik vaksin atau vaksinasi Covid-19.
Disebutkan juga, para ulama-ulama yang mengatakan aman dan halal tersebut hanya tunduk saja kepada rezim Joko Widodo alias Jokowi.
Namun berdasrkan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Jabar Saber Hoaks, Jumat, 22 Januari 2021, narasi yang mengklaim Gereja menyerukan umat Kristiani untuk menolak vaksinasi adalah keliru atau hoaks.
Narasi tersebut beredar melalui pesan berantai Whatsapp dengan narasi lengkap seperti berikut:
Baca Juga: PBB Setujui Konferensi Global untuk Melindungi Situs Keagamaan dan Rumah Ibadah
"Gereja Haramkan Vaksin kok MUI Halalkan? Gereja saja menyerukan tolak umat kristiani menolak vaksin.
Sementara gerombolan ulama2 pendukung rezim mengatakan aman dan halal. Mereka tunduk dan manut saja ke rezim yg berkuasa. Waspadalah sayangi nyawa kita."
Faktanya, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) justru mengimbau gereja-gereja untuk memberikan dukungan penuh bagi pelaksanaan vaksinasi oleh pemerintah.
Namun, dukungan ini diberikan dengan tetap memperhatikan penerapan persyaratan minimal bagi upaya vaksinasi, termasuk batasan usia yang disyaratkan.
Editor: Puji Fauziah
Sumber: JABAR SABER HOAKS