Cek Fakta: Vaksin Covid-19 Pfizer Disebut Serang Sel Darah Putih dan Membuat Imun Lemah

- 7 September 2021, 13:31 WIB
Vaksin Covid-19 Pfizer disebut-sebut serang sel darah putih dan membuat imun tubuh lemah.
Vaksin Covid-19 Pfizer disebut-sebut serang sel darah putih dan membuat imun tubuh lemah. /Reuters/Dado Ruvic

PR BEKASI – Beredar narasi di media sosial yang mengeklaim bahwa vaksin Covid-19 Pfizer bereaksi menyerang sel darah putih di tubuh.

Akibat serangan tersebut imun seseorang bakal melemah.

Narasi ini beredar di media sosial Twitter dalam Bahasa Inggris belum lama ini.

Baca Juga: Upayakan Pencehgahan Covid-19, Pfizer dan Merck Lakukan Uji Coba Obat Oral pada Relawan

Namun setelah dilakukan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Jala Hoaks, Selasa, 7 September 2021, klaim bahwa vaksin Covid-19 Pfizer menyerang sel darah putih dan membuat imun lemah adalah klaim keliru atau hoaks.

Adapun narasi yang beredar itu sebagai berikat:

Vaksin Pfizer menghancurkan sel T, melemahkan sistem kekebalan – studi – [Berita Alam ]: Sebuah studi dari Francis Crick Institute di Inggris telah menemukan bahwa Pfizer-BioNTech"

Baca Juga: Sudah Diuji di Belgia, Vaksin Moderna Dapat Munculkan Antibodi 2 Kali Lebih Tinggi Dibandingkan Vaksin Pfizer

Hoaks - Vaksin Covid-19 Pfizer Disebut Serang Sel Darah Putih dan Membuat Imun Lemah. /Jala Hoaks
Hoaks - Vaksin Covid-19 Pfizer Disebut Serang Sel Darah Putih dan Membuat Imun Lemah. /Jala Hoaks


Faktanya klaim ini dibantah oleh hasil penelitian dari Francis Crick Institute di Inggris.

Peneliti dari Francis Crick Institute, David Bauer mengungkapkan bahwa semua penelitian yang diterbitkan hingga saat ini menunjukkan bahwa vaksin Pfizer dan varian vaksin lainnya menghasilkan respons sel T yang kuat, positif, dan protektif melawan virus Covid-19.

“Pekerjaan kami hingga saat ini belum mempelajari sel T sama sekali. Semua penelitian yang dipublikasikan hingga saat ini menunjukkan bahwa vaksin Pfizer (dan lainnya) menghasilkan respons sel T yang kuat, positif, dan protektif terhadap SARS. -CoV-2,” kata Bauer.

Baca Juga: Selandia Baru Laporkan Kasus Kematian Pertama Akibat Vaksin Covid-19 Pfizer

Hal senada pun disampaikan profesor dari Fakultas Kedokteran Universitas John Hopkins Amerika Serikat (AS), Dr. Joel Blankson.

Blankson mengatakan bahwa vaksin Covid-19 tidak menghancurkan atau merusak sel T yang merupakan kelompok sel darah putih.

“Ada banyak data yang menunjukkan bahwa vaksin menginduksi respons sel T yang kuat untuk mengenali virus dan melawan virus Covid-19 bersama dengan sistem antibodi di dalam tubuh,” ucap Blankson.

Baca Juga: Pemkot Bekasi Kembali Gelar Vaksinasi Massal Gratis dengan Jenis Pfizer untuk Warga Kota Bekasi

Hingga saat ini tidak ada bukti bahwa vaksin SARS-CoV-2 menghancurkan sel T yang sudah ada sebelumnya, kata Direktur Biodesign Center for Immunotherapy, Vaccines and Virotherapy di Arizona State University, Dr. Grant McFadden.

Realitanya adalah semua vaksin menciptakan sel T baru yang bersama dengan antibodi membantu melindungi kita dari penyakit Covid-19.

Dengan demikian klaim bahwa vaksin Covid-19 Pfizer menyerang sel darah putih dan membuat imun lemah adalah hoaks dan termasuk kategori konten yang sesat (misleading content).***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Jala Hoaks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x