"Ada 141 WNA dari PT Tiongkok Harbour Indonesia yang melakukan penerbangan repatriasi hari ini, mereka memang pulang karena informasinya proyek tempat mereka bekerja sudah selesai,” kata General Manager Bandara SMB II Fahroji.
Dikarenakan jumlah TKA yang mencapai ratusan, kata Fahroji, mereka harus menggunakan jalur khusus layaknya jemaah haji. Hal tersebut dilakukan agar tidak mengganggu jalur operasional penumpang lainnya di Bandara SMB II.
"Nanti ada lagi jadwal keberangkatan 49 TKA yang sama pada pukul 8.00 WIB," ucapnya.
Sementara itu di waktu berbeda, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Palembang, Nur Purwoko mengatakan bahwa TKA yang dipulangkan ke Tiongkok itu sudah memenuhi tiga syarat terkait.
Baca Juga: Masuki Hari ke-29, Pemerintah Akan Gelar Sidang Isbat Penentuan Idulfitri Petang Ini
Ketiga syarat terkait itu antara lain, memenuhi persyaratan dari negara tujuan, kemudian dari asosiasi penerbangan internasional, dan mereka sudah melakukan rapid test terkait pencegahan Covid-19.
Adapun surat pernyataan resmi dari pihak perusahaan 141 TKA Tiongkok itu yang mana berkaitan dengan kesehatan para TKA tersebut.
Menurut kabar yang didapat Nur Purwoko, 141 TKA Tiongkok itu sebelumnya bekerja di Tanjung Tapa, Kabupaten Ogan Komering Ilir. Sifatnya sendiri adalah repatriasi ke negara asalnya.
Baca Juga: Masih Banyak Berkeliaran di Tengah Virus Corona, Perawat Ini Memohon Masyarakat Tetap di Rumah
Sementara terkait penggunaan pakaian hazmat itu lebih kepada kekhawatiran mereka terhadap pandemi Covid-19.