Network
PIKIRAN RAKYAT – Menjelang akhir pekan di awal Bulan April 2020 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah dibuka menguat.
Dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG pada sesi I Jumat, 3 April 2020 pagi dibuka menguat naik 48,38 poin atau 1,06 persen ke 4.580,07.
Dalam sesi I tersebut setidaknya terdapat sebanyak 160 saham menguat, 34 saham melemah, dan 60 saham stagnan.
Baca Juga: Betah di Rumah Lawan Corona, Lakukan 3 Olahraga Ini Intensif untuk Jaga Kesehatan
Adapun nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 359 miliar dari 408 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Sejalan dengan IHSG, nilai tukar rupiah terhadap dollar turut dibuka menguat.
Dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Antara nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank pada sesi yang sama bergerak menguat 50 poin atau 0,3 persen ke level Rp 16.445 dari yang sebelumnya berada pada level Rp 16.495 per dollar AS.
Baca Juga: Terus Semangat Selama #Workfromhome dengan Olahraga Rutin di Tengah Virus Corona
Adapun menguatnya nilai tukar rupiah salah satu penyebabnya yakni mulai kembali naiknya harga minyak dunia.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan selain memberikan pengaruh pada penguatan rupiah, minyak dunia juga turut memberikan 'energi' harga terhadap sejumlah bursa Asia sehingga mengalami kenaikan.
