Jelang Akhir Pekan, IHSG dan Nilai Tukar Rupiah Dibuka Berlawanan

- 5 Juni 2020, 10:47 WIB
ILUSTRASI uang rupiah dan uang dolar AS.*
ILUSTRASI uang rupiah dan uang dolar AS.* /Foto Istimewa PR

PR BEKASI – Menjelang memasuki akhir pekan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah.

Dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi I Jumat, 5 Juni 2020 pagi IHSG turun 51,55 poin atau 1 persen ke level 4.865 per pukul 09:39.

Sementara itu pada sesi II Kamis, 4 Juni 2020 siang menjelang petang IHSG ditutup turun 24,3 poin atau 0,49 persen ke level 4.917.

Baca Juga: Investor Tunggu Kepastian Lanjutan Pemangkasan OPEC+, Harga Minyak Dunia Naik Tipis

Dalam sesi II tersebut sebanyak 210 saham menguat, 210 saham melemah, dan 161 saham stagnan.

Adapun nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 12,3 triliun dari 13,76 miliar lembar saham yang diperdagangkan.

Pelemahan yang terjadi oleh IHSG sejak petang lalu hingga pagi ini terjadi usai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan diperpanjangnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayahnya.

Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 Masih Mengalami Penambahan, Indonesia Masuk Peringkat 12 Tertinggi di Asia

PSBB yang diterapkan pada sejumlah wilayah di tanah air khususnya di Jakarta, berimbas pada data ekonomi yang menurun dan tingginya pengangguran akibat PHK yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan dalam negeri.

“Penguatan aset-aset berisiko agak tertahan pagi ini karena pasar mengevaluasi data-data ekonomi yang masih memburuk seperti data tenaga kerja yang masih menunjukan peningkatan pengangguran,” ujar Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra seperti dikutip dari Antara.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x