Indonesia Diambang Resesi, DPR: Jangan Beri Optimisme Berlebih, Contohlah Tiongkok atau Vietnam

- 15 Agustus 2020, 15:30 WIB
Ilustrasi uang yang menjadi tanda perekonomian.
Ilustrasi uang yang menjadi tanda perekonomian. /Pexels

PR BEKASI - Kondisi perekonomian global kian membuat khawatir para pelaku usaha, termasuk kondisi Indonesia yang mungkin akan menghadapi resesi setelah perekonomian dihajar besar-besaran oleh pandemi COVID-19.

Imbas merebaknya COVID-19, ekonomi Indonesia disebut-sebut saat ini dalam ambang resesi. Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 yang mencapai minus 5,32 persen.

Berdasarkan hal itu, Pemerintah diimbau untuk mengajak seluruh komponen masyarakat bersiap menghadapi resesi ekonomi. Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Amin AK.

Baca Juga: Sanjung Pidato Kenegaraan Jokowi, Pengamat: Lebih Komprehensif dan Tidak Ada Isu yang Tercecer 

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI, Sabtu 15 Agustus 2020, Amin AK mengatakan kondisi saat ini sangat sulit untuk membalikkan kontraksi ekonomi menjadi pertumbuhan yang positif baik ditinjau dari indikator ekonomi maupun kesehatan.

Ditambah, kata dia, minimnya terobosan dalam penanganan pandemi COVID-19 menjadi penyebab utamanya. Maka dari itu, sikap paling realistis adalah menahan laju resesi agar ekonomi Indonesia tidak terperosok lebih dalam.

"Sebaiknya pemerintah tidak memberikan optimisme berlebihan kepada rakyat dengan proyeksi-proyeksi ekonomi yang sulit direalisasikan," kata Amin AK di Jakarta.

Baca Juga: Kerja Kabinetnya Dinilai Lebih Buruk, PKS: Ini Momentum untuk Reshuffle, Pak Jokowi! 

Oleh karena itu, Amin AK meminta Pemerintah agar mencontoh Tiongkok dan Vietnam yang ekonominya telah kembali pulih karena memprioritaskan pengendalian pandemi COVID-19.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x