Pertamina Rugi Rp11,33 Triliun, Jokowi Diminta Copot Ahok dan Jajaran Direksi karena Dinilai Gagal

- 25 Agustus 2020, 11:47 WIB
Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama dinilai gagal membangun BUMN tersebut.
Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama dinilai gagal membangun BUMN tersebut. /Instagram.com/@basukibtp

PR BEKASI – Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Arief Poyuono menyarankan Presiden Jokowi untuk mencopot jajaran komisaris serta direksi PT Pertamina (Persero).

Pernyataan tersebut dilontarkan Arief menanggapi kerugian yang dialami Pertamina sebesar Rp11.33 triliun pada Semester I 2020.

Arief Poyuono mengaku merasa aneh jika perusahaan sekelas Pertamina yang notebene tidak memiliki saingan berat di dalam negeri malah menelan kerugian.

Baca Juga: Sinopsis Red 2, Kisah Agen Rahasia Diburu Pembunuh Bayaran yang Tayang Malam Ini di Bioskop Trans TV 

“Aneh juga para komisaris dan direksi Pertamina ya, tidak duduk santai ngawasin perusahaan yang engga ada saingan dan monopoli, enggan nurunin harga BBM saat harga crude oil rendah akibat Covid-19 kok bisa rugi ya,” ucap Arief Poyuono dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI pada Selasa 25 Agustus 2020.

“Ini menunjukkan kualiatas (kepimpinan) para komisaris dan direksi Pertamina masih below standard (di bawah standar) dalam mengelola Pertamina,” ucapnya.

Secara tegas, Arief mengatakan jika Pertamina terus merugi, hanya akan memberatkan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Pasalnya jika Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merugi maka akan mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) ke pemerintah.

“Nah Pak Joko Widodo kalau miss management Pertamina dibiarkan akibat dikelola oleh manajemen yang tidak punya kapasitas sebagai world class management, maka dipastikan Pertamina akan memberatkan APBN loh dan ngajuin PMN ke Pemerintah,” katanya.

Baca Juga: Tol Sigli-Banda Aceh Segera Diresmikan, Pengamat: Dorong Investasi dan Raup Untung dari Selat Malaka 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x