Melalui Gelaran Rutin Innovating Jogja, Pemerintah Dorong IKM Batik Yogyakarta Terus Berinovasi

- 4 September 2020, 15:51 WIB
Hasil Olah-Poster Innovating Jogja 2020.
Hasil Olah-Poster Innovating Jogja 2020. /Dok.BBKB Kemenperin

PR BEKASI - Yogyakarta dan sekitarnya identik dengan kerajinan dan batik. Mendorong ekosistem industri kreatif yang terus berkembang, Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bekerja sama dengan Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) menggelar Innovating Jogja.

Innovating Jogja digelar sejak Februari 2020 untuk menjaring startup berbasis inovasi di bidang kerajinan dan batik melalui sistem kompetisi ide inovasi bisnis.

Melalui kegiatan ini Kemenperin mendorong, mengawal, dan memfasilitasi berbagai ide dan inovasi terbaik dari para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM), agar mampu memperkaya produk buatan anak bangsa.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini, Jumat, 4 September 2020 

Memilih Yogyakarta bukan tanpa alasan, merujuk data Dinas Perindustrian dan Perdagangan pada tahun 2019, jumlah Industri Kecil Menengah (IKM) batik di wilayah Yogyakarta sebanyak 1.195 unit usaha telah menyerap tenaga kerja sebanyak 5.771 orang.

Selain itu nilai produksi sektor IKM batik di Yogyakarta mencapai lebih dari Rp300 miliar.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs Kemenperin, Kepala BPPI Kemenperin, Dody Rahadi menjelaskan, "Kegiatan Innovating Jogja merupakan pencarian perusahaan rintisan berbasis inovasi di bidang kerajinan dan batik yang dilaksanakan melalui sistem kompetisi ide inovasi bisnis."

Melalui Innovating Jogja, BBKB akan melakukan kegiatan inkubasi guna memberi fasilitas hasil litbang dan layanan jasa serta pendampingan teknis hingga manajemen usaha yang diberikan oleh para mentor kepada para peserta.

Baca Juga: Pasukan Khusus India Tewas di Perbatasan Tiongkok, Khawatir Picu Konfrontasi Militer Meluas 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Kemenperin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x