Kabar Baik, Emas Berjangka Kembali Menguat 2.5 Dolar AS Usai Pertemuan Komite Pasar

- 16 September 2020, 08:47 WIB
Ilustrasi emas.
Ilustrasi emas. /PIXABAY/Linda Hamilton

Sementara itu, pasar memperkirakan dovish dari Fed  yang akan menyebabkan ekspektasi peningkatan inflasi.

Baca Juga: Tangerang Masuk Zona Merah Covid-19, Wali Kota Ragukan Operasional Bandara Soetta

Hal ini mempengatuhi harga emas  yang sering digunakan pedagang yang menggunakan emas sebagai cara untuk melindung nilai terhadap inflasi.

“Pernyataan dovish dari pertemuan Fed dan penjelasan lanjut tentang target inflasi baru mereka dapat mendorong emas di atas 2.000 dolar AS,” kata Bob Heberkorn, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.

Diketahui bahwa angka ekonomi yang dirilis pada Selasa, 15 September 2020 beragam untuk emas.

Dari sebuah laporan yang dirilis oleh Federal Reserve menunjukkan bahwa indeks produksi industri naik sebesar 0.4 persen pada Agustus lalu.

Indeks tersebut sedikit lebih buruk dari yang diharapkan dan lebih buruk dari angka bulan sebelumnya.

Baca Juga: Seorang Kakek Dibebaskan Usai Dipenjarakan Selama 61 Tahun, Warganet: Dia Lebih Baik Tidak Bebas

Selain itu, sebuah laporan yang dirilis oleh Federal Reserve New York menunjukkan bahwa Empire State Index meningkat 13.3 poin menjadi 17 pada September, dinilai lebih baik dari yang diperkirakan.

Investor juga mempertimbangkan tingkat kemiskinan dan yang tidak diasuransikan untuk asuransi kesehatan yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS pada Selasa, 15 September 2020.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x