Sebagai Komisaris Utama, Ahok mengaku bahwa dirinya tidak mengetahui perubahan posisi di direksi Pertamina. Sebab, direksi langsung melobi menteri untuk pergantian posisi.
"Ganti direktur bisa tanpa kasih tahu saya. Saya sempat marah-marah juga. Direksi-direksi semua mainnya lobi ke menteri, karena yang menentukan itu menteri," ujar Ahok.
Sementara itu, diketahui Pertamina saat ini tengah mengalami kerugian sekira Rp11 triliun di semester pertama tahun 2020.
Baca Juga: Update Harga Emas Rabu 16 September 2020, Naik Rp6.000 dari Hari Sebelumnya
Beberapa pihak berpendapat kerugian terjadi karena dampak COVID-19 sehingga penjualan Pertamina menjadi anjlok cukup besar.
Seperti yang katakan oleh Direktur Eksekutif Energy Watch Indonesia (EWI), Ferdinand Hutahaean pada Rabu, 26 Agustus 2020 lalu, "Tak mungkin kita berharap hasil positif di tengah kondisi pasar lesu seperti ini."***
Editor: M Bayu Pratama
Sumber: RRI