PR BEKASI – Meski dibayangi resesi atau pertumbuhan negatif selama dua kuartal berturut-turut, pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 diyakini akan lebih baik dibandingkan kuartal II-2020.
Keyakinan tersebut diungkapkan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui Raden Pardede selaku Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan Covid-19 dan PEN dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu, 23 September 2020.
"Kuartal tiga, dari data yang kami kumpulkan sudah pasti lebih baik dari kuartal dua," ungkapnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Baca Juga: Rusak Masjid di Bandung, Pelaku Ngaku Anak Kang Mus Preman Pensiun
Seperti diketahui, pertumbuhan ekonomi RI pada kuartal I tumbuh positif 2.97 persen, meski menurun dibandingkan tahun 2019 yang berkisar 5 persen dan kuartal II-2020 negatif 5.32 persen.
Raden meyakini pertumbuhan negatif pada kuartal kedua tersebut merupakan yang terdalam, dan akan membaik pada kuartal III-2020.
Meski begitu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya memproyeksi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 mencapai kisaran negatif 2.9 hingga negatif 1 persen.
Baca Juga: Sempat Sebut Kader Ansor dan Banser Keturunan PKI, Ustad Alfian Tanjung Ucapkan Permintaan Maaf
"Kami lihat proyeksi semua pihak, termasuk Menkeu jelas lebih baik dari kuartal kedua. Itu adalah satu catatan penting, kuartal kedua hit the bottom (terdalam), tinggal sekarang tugas kita bagaimana mempercepat pemulihan ini," tuturnya.