PR BEKASI – Nilai tukar atau kurs rupiah yang ditansaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis, 24 September 2020 pagi terkoreksi.
Hal tersebut terjadi seiring kekhawatiran pasar terhadap perlambatan pemulihan ekonomi.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, diketahui pada pukul 9.00 WIB, rupiah melemah 40 poin atau 0.27 persen menjadi Rp14.855 per dolar AS.
Baca Juga: Meski Sudah Sembuh dari Covid-19, Penyintas Tetap Diminta untuk Latihan Pernapasan dengan Teknik Ini
Angka tersebut berubah dari sebelumnya Rp14.815 per dolar AS.
“Sentimen penguatan dolar masih terjadi selamal dan bisa berimbas pagi ini yang bisa menekan rupiah hari ini,” kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta.
Ariston mengataan bahwa penguatan dolar tersebut dipcu kekhawatiran pasar terhadap pelambatan pemulihan ekonomi di AS.
Baca Juga: Dicecar DPR Soal Wacana Kurikulum Baru, Nadiem Makarim Bersumpah: Pelajaran Sejarah Tidak Dihapus