PR BEKASI - Baru-baru ini, Komika Arie Kriting mengumumkan bahwa dirinya terkonfirmasi positif Covid-19.
Tak hanya itu, Arie Kriting juga menuturkan bahwa dirinya memiliki penyakit asam lambung, sehingga dia gampang panik ketika mengetahui dirinya positif Covid-19.
"Punya kondisi asam lambung dan akhirnya jadi gampang panik, ini gak enak banget pas dipertemukan sama Covid-19," kata Arie Kriting, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @Arie_Kriting, Senin, 19 Juli 2021.
Arie Kriting pun mengimbau para pengikutnya di Twitter untuk selalu menjaga kesehatan.
"Jaga kesehatan ya kawan semua," ujar Arie Kriting.
Tak berhenti sampai di situ, Arie Kriting pun menceritakan bahwa setelah dirinya positif Covid-19, dirinya sering ditelepon oleh kerabatnya yang berada di daerah.
Namun, kerabatnya itu justru berkali-kali mengingatkannya agar tak meminum obat Covid-19 yang diresepkan oleh dokter.
"Bolak-balik ditelepon sama kerabat, diingatkan untuk jangan konsumsi obat dari dokter," kata Arie Kriting.
Baca Juga: Nora Alexandra Geram Dituduh Mandul: Gak Pakai Otak, Gak Ngerti Perjuangan Orang yang Mau Punya Anak
Menurut Arie Kriting, kerabatnya itu takut kondisinya semakin parah setelah minum obat dari dokter.
Pasalnya, kerabat Arie Kriting itu pernah mendengar pernyataan dr. Lois Owien yang mengaku tak percaya ada Covid-19.
dr. Lois bahkan menyebut tingginya angka kematian di Indonesia bukan karena adanya Covid-19 tapi karena keracunan obat.
"Pas ku tanya kenapa, pada bilang 'ada dr. Lois yang bilang kalau justru konsumsi obat-obatan itu yang bikin parah'," kata Arie Kriting.
Mendengar penuturan kerabatnya itu, Arie Kriting menyimpulkan bahwa sampai saat ini justru narasi dr. Lois yang paling dipegang oleh orang-orang di daerah.
"Kayaknya narasi dr. Lois ini justru paling dipegang orang-orang di daerah," ujar Arie Kriting.
Seperti diketahui, dr. Lois menjadi tersangka penyebar hoaks penanganan Covid-19 lantaran pernyataannya di media sosial.
Baca Juga: Adab dan Bacaan Doa Pemotongan Hewan Kurban Saat Idul Adha, Lengkap dengan Arab, Latin, dan Artinya
dr. Lois mengaku tidak mempercayai Covid-19 sehingga tidak menggunakan masker dalam aktivitas sehari-hari, dan menyebut pasien Covid-19 meninggal dunia karena interaksi bermacam-macam obat.
Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto juga mengakui bahwa masih banyak masyarakat yang mempercayai hoaks tentang Covid-19 yang disampaikan oleh dr. Lois Owien di media sosial.
"Sudah banyak yang menjadi korban meninggal dunia karena Covid-19, kok masih percaya hoaks," kata Agus Andrianto.***