PR BEKASI - Komedian Uus mengomentari kejadian yang menimpa Baim Wong dengan kakek Suhud Arif hingga menimbulkan banyak polemik sebelumnya.
Uus menyatakan bahwa kakek Suhud Arif sempat mengatakan kalau anak-anaknya sering menonton konten Baim Wong.
Menurut Uus, ada secercah harapan di hati kakek Suhud Arif yang mengharapkan dapat dibantu oleh Baim Wong.
Baca Juga: Baim Wong Sesali Kelakuannya pada Kakek Suhud: Sesalah Apa Pun Orang Tua, Tetaplah Orang Tua
"Karena dia melihat sosok seorang Baim itu dermawan. Kalau ketemu Baim kan otomatis minta bantuan," katanya pada Sabtu, 15 Oktober 2021.
Disampaikan olehnya bahwa konten berbagi itu memang memiliki dampak yang positif.
Akan tetapi, ada celah di dalam konten berbagi yang bisa mengubahnya menjadi sesuatu hal negatif.
"Ketika lu tidak memberi jadi negatif, jadi melupakan semua pemberian yang selama ini dikasih," ujarnya.
Deddy Corbuzier mengatakan bahwa sebenarnya Baim Wong masuk ke dalam lingkaran dia sendiri.
"Sebenarnya tujuan dia baik," kata Deddy Corbuzier, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier.
"Iya ngasih orang, tapi konten," ujar Uus.
Baca Juga: Ayah Baim Wong Beri Reaksi Soal Polemik Sang Anak dengan Kakek Suhud: Nasibmu lah Nak…
Deddy Corbuzier mengatakan kalau memberikan sesuatu seharusnya ada kembalinya.
Seolah dikatakan ayah Azka Corbuzier bahwa jika memberi tapi tidak ada kembali makan sama dengan merugi.
"Kok jadi tidak percaya Tuhan?" kata Uus.
"Ya udah kalau kita ngasih ikhlas mah ya udah, ya Allah juga pasti juga bakal ngasih," sambungnya.
Deddy Corbuzier menimpali bahwa diberikan balasannya lewat konten, yang dibenarkan Uus.
"Iya betul, tapi itu sudah ada estimasinya bukan? Ada pitching ke sponsor bukan?" tuturnya.
"Kalau lu ngasih ke orang, tiba-tiba di suatu hari entah dari mana ada orang merangkul lu 'Om Ded thank you kontennya ini seratus juta buat lu'." katanya.
Baca Juga: Sudah Saling Memaafkan, Baim Wong Sebut Kakek Suhud Orang Baik: Gue Semakin Merasa Berdosa
Uus menyampaikan hal seperti itu bukan pitching, karena tidak menghitung berapa keuntungan yang didapat setelah memberi.
Disebutnya itulah yang dinamakan dengan rezeki atau karma dari perbuatan seseorang.
"Ketika dia imejnya baik untuk memaafkannya pun mudah, ini sebuah teguran," tandasnya.***