PR BEKASI - Dunia maya diramaikan dengan dugaan seorang ASN bernama berinisial DKM dituding menipu dengan menikahi seorang Polwan, Briptu Suci Darma.
Suci Darma menceritakan bahwa awalnya DKM mengaku lajang, namun ia baru menyadari bahwa suaminya sudah punya anak dengan istri orang.
Unggahan curhatan Suci Darma soal kebohongan DKM langsung viral di media sosial.
Kasus tersebut pertama kali dibagikan Suci di akun Twitternya @sucidarma96 beberapa waktu lalu, dan langsung disukai ribuan kali.
Baca Juga: Anda Stres usai Libur Panjang? Simak 8 Tips Mudah Mengatasinya
Dalam unggahannya Suci mengatakan ia telah ditipu oleh DMK, pria yang mejabat sebagai ASN Protokoler yang kini telah menjadi suaminya.
Suci mengatakan dalam unggahannya bahwa sang suami adalah seorang yang sopan, baik, dan taat agama tetapi nyatanya dia hanyalah laki-laki yg berpura-pura.
Menurut keterangan Suci dalam unggahan pribadinya, DMK yang berprofesi sebagai ASN mengaku sebagai pria lajang.
"Saya mengenal Damsir Khalik Masri adalah org yg sopan, baik, dan taat agama tetapi nyatanya dia hanyalah laki-laki yg berpura-pura baik untuk menutupi kejahatannya," ujar Suci dalam cuitannya.
"Damsir Khalik Masri menikahi saya hanya untuk menutupi aibnya yg berselingkuh dengan istri orang," katanya menyambung.
Suci mengaku dibohongi sang suami lantaran mengaku masih perjaka, padahal kenyataanya sudah memiliki anak dari hasil hubungan gelapnya.
"Pada saat menikah Damsir Khalik Masri mengaku sebagai seorang jejaka, tetapi pada kenyataannya Damsir Khalik Masri memiliki anak dari istri orang yg kita sebut saja W," ucap Suci.
Baca Juga: Menkes Sebut Hepatitis Akut Menular Melalui Makanan dan Mulut, Simak Ciri-cirinya
Kasus ini kemudian berlanjut ke hukum, Suci Darma saat ini kesehatannya menurun (down) usai permasalahan rumah tangganya muncul.
Suci meminta kepada pihak terkait agar mengawal kasusnya demi keadilan dan kebenaran.
"Mohon rekan rekan media bisa langsung ke kuasa hukum saya @titisnata_adv, mengingat kondisi kesehatan saya saat ini sedang down," ujarnya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari media sosial akun Instagram @sucidrma pada Rabu, 11 Mei 2022.
"Saya mohon doa, mohon support dan kawal kasus saya sampai dengan tuntas. Demi keadilan, demi kebenaran," katanya.***