Sumbang Pendapatan Terbesar bagi BigHit Entertainment, Pengamat Pasar Soroti Nilai Pasar Anggota BTS

22 September 2020, 21:29 WIB
Para artis di bawah naungan BigHit Entertainment. /Twitter/@BigHitEnt

PR BEKASI – Nilai pasar dari BigHit Entertainment, label yang menaungi BTS, diperkirakan mencapai 4.6 triliun won (Rp58 triliun) setelah terdaftar.

Seluruh mata saat ini tertuju pada tujuh anggota boyband pelantun “Dynamite” tersebut, yang menyumbangkan sebagian besar pendapatan perusahaan.

Agensi musik K-pop tersebut dijadwalkan memulai debut pasar perdananya dalam bursa saham utama Korea Selatan, Kospi pada bulan Oktober mendatang.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs The Korea Herald, BigHit Entertainment menawarkan 7.13 juta saham dengan harga antara 105.000 won (Rp1.326.135) dan 135.000 won (Rp1.705.031) per saham.

Baca Juga: Para Wanita Harap Waspada, Ahli Ungkap Alasan Lebih Rentan Terkena Penyakit Jantung Dibanding Pria 

Menurut sumber dari investasi perbankan, pasar kapitalisasi tersebut diperkirakan akan mencapai hampir 4.57 triliun won (Rp57.7 miliar).

Akan tetapi, beberapa pengamat pasar memperingatkan bahwa hal tersebut dapat berisiko besar, mengingat perusahaan tersebut sangat bergantung kepada BTS.

Di saat bersamaan, seluruh anggota BTS akan mendaftarkan diri ke dinas militer untuk melaksanakan wajib militer dan terpaksa menghentikan aktivitas mereka sebagai grup.

Berdasarkan pengajuan regulasi terbaru untuk IPO BigHit Entertainment, agensi hiburan tersebut mencatatkan sebesar 294 miliar won (Rp3.7 miliar) dalam penjualan pada paruh pertama tahun ini.

Baca Juga: Mengejutkan, Penelitian Sebut Demam Berdarah Bisa Ciptakan Kekebalan Tubuh Terhadap Covid-19 

Dari jumlah tersebut, pendapatan yang berkaitan dengan BTS mencakup 87.7 persen, hal itu pun menunjukkan seberapa banyak perusahaan bergantung pada BTS.

Namun satu tahun sebelumnya, BigHit Entertainment lebih bergantung kepada BTS dengan cakupan mencapai 97.4 persen, sebelum perusahaan tersebut menanamkan saham kepada perusahaan Pledis Entertainment pada bulan Juni lalu.

Meskipun demikian, karena BTS masih merupakan kekuatan utama di balik agensi tersebut, para pengamat pasar pun memperkirakan nilai pasar setiap anggota BTS berkisar antara 520 miliar won (Rp6.5 miliar).

Ketika dikombinasikan, nilai pasar seluruh anggota BTS akan melebihi pemain sepak bola dengan nilai pasar termahal saat ini, Lionel Messi yang merupakan bintang olahraga dengan bayaran tertinggi di dunia. Nilai Messi di pasar transfer diperkirakan sebesar 700 juta euro (Rp12 triliun).

Baca Juga: Sambut Tanggal Gajian, Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini Buat Kantong Lebih Hemat

“BigHit membuka jalannya untuk menjadi perusahaan konten terpadu, tetapi jika perusahaan mendorong IPO (dengan harga antara 105.000 won dan 135.000 won per saham), nilainya akan sangat memungkinkan terjun setelah pendaftarannya,” tutur seorang pakar pasar secara anonim.

Dia pun menambahkan jika anggota BTS melaksanakan wajib militer, penjualan perusahaan akan mengalami penurunan.

Berdasarkan hukum saat ini, semua pria sehat di Korea Selatan diwajibkan untuk melakukan pelayanan militer selama 18 sampai 22 bulan.

Anggota tertua BTS, Jin dengan nama hukum Kim Seok Jin, harus memulai wajib militernya sebelum akhir tahun depan. Kecuali, hukum telah direvisi untuk memberikan pengecualian militer kepada para seniman musik terkemuka.

Baca Juga: iPhone SE 2020 Resmi Dijual di Indonesia Oktober Mendatang, Simak Spesifikasi, Varian, dan Harga HP 

Sementara Jin masih dapat menunda wajib militer untuk tahun berikutnya, BigHit mengakui bahwa keuntungan dan pertumbuhan bisnisnya mungkin akan berdampak secara negatif jika BTS harus absen sementara karena hal tersebut.

Seorang analis sekuritas Lee Hyo Jin mengatakan, bahkan dengan satu anggota yang absen, BigHit masih dapat menghasilkan laba dengan kegiatan solo atau unit para anggota BTS lainnya yang dimulai pada tahun 2022.

Sementara itu, pembuatan buku BigHit menargetkan investor kelembagaan berlangsung pada Kamis dan Jumat untuk menentukan harga saham yang tepat.

Tanda tangan akan diterima pada 5 sampai 6 Oktober dengan investasi NH & Securities, investasi Korea & Securities, dan JP Morgan yang melayani sebagai pimpinan penanggung jawab dari IPO.

Mirae Asset Daewoo dan Kiwoom Securities juga akan berpartisipasi sebagai anggota kelompok penanggung jawab.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: THE KOREA HERALD

Tags

Terkini

Terpopuler