PR BEKASI - Komposer Addie Muljadi Sumaatmadja atau yang biasa dikenal dengan Addie MS turut menyoroti aksi ormas Forum Umat Islam (FUI) DPD Medan yang membubarkan secara paksa pertunjukan seni kuda lumping karena dinilai syirik.
Addie MS mengungkapkan tidak sepantasnya sebuah pentas seni kuda lumping tersebut sampai harus dibubarkan dengan alasan semacam itu.
“Pembubaran pertunjukan seni Kuda Kepang di Medan oleh ormas, tak sepantasnya terjadi,” kata Addie MS, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadinya @addiems, Kamis, 8 April 2021.
Selain itu, Addie MS juga mengecam tindakan anggota ormas FUI yang meludahi perutunjukan seni kuda lumping itu saat membubarkan.
“Apalagi dengan meludahi penggiatnya. Di mana AKHLAK-mu?” ucapnya.
Pembubaran pertunjukan seni Kuda Kepang di Medan oleh ormas, tak sepantasnya terjadi. Apalagi dgn meludahi penggiatnya. Di mana AKHLAK-mu?
Indonesia kaya akan seni tradisinya yg harus dilestarikan. Bukan malah terus menerus dimusnahkan.
Salut & hormat pd para seniman di Medan!— ADDIE MS (@addiems) April 8, 2021
Addie MS menekankan, sebagai salah satu seni budaya di Indonesia, pertunjukan Kuda Lumping seharusnya dilestarikan bukan malah ingin dihilangkan.
“Indonesia kaya akan seni tradisinya yang harus dilestarikan. Bukan malah terus menerus dimusnahkan,” ujarnya.