Network
PR BEKASI - Dua hari yang lalu Maudy Ayunda merayakan hari kelulusannya di Stanford University.
Banyak para awak media dan netizen bahkan artis Indonesia memberikan selamat kepada Maudy Ayunda atas kelulusannya.
Banyak rintangan yang dihadapi oleh Maudy Ayunda sampai dia benar- benar mendapatkan hasil dari apa yang diusahakannya.
Namun, dibalik semua rintangan itu pasti ada orang terdekat yang selalu mendukung Maudy Ayunda.
Baca Juga: Maudy Ayunda Lulus dari Stanford University, Ini Cerita di Balik Kebaya yang Dia Kenakan
Betul apa yang dikatakan oleh orang bahwa dibalik kesuksesan seorang anak pasti ada sosok ibu di sampingnya.
Begitupun dengan Maudy Ayunda, dibalik prestasi akademis dan talenta yang dia miliki ada sosok yang mendorong Maudy Ayunda hingga bisa menjadi seperti sekarang ini, yaitu mama Muren.
Mama Muren adalah ibu dari Maudy Ayunda yang sangat berpengaruh terhadap kesuksesannya.
Dimana untuk mencapai suatu kesuksesan, mama Muren menanamkan beberapa sifat kepada Maudy Ayunda sejak dini.
Baca Juga: Resmi Lulus dari Stanford University, Maudy Ayunda Ternyata Pernah Merasa Minder
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Narasi pada Jumat, 11 Juni 2021, dengan durasi kurang dua menit, terlihat bagaimana cara mama Muren mendidik Maudy Ayunda sampai menjadi seseorang yang sangat sukses sampai saat ini.
Di dalam video itu mama Muren berbagi cerita mengenai bagaimana mama Muren mendidik Maudy Ayunda dari dia kecil.
Mama Muren menerapkan sifat mandiri sejak kecil kepada Maudy Ayunda.
"Saya ingin anak yang mandiri, sedini mungkin, makanya dulu tante walaupun punya pembantu tante gak bolehin anak- anak menyuruh pembantu ambil minum atau mbak ambilin tas aku, itu aku marah," Ujar Mama Muren dalam video tersebut.
Baca Juga: Dua Tahun Penuh Tantangan, Maudy Ayunda Akhirnya Lulus dari Stanford University
Selain itu bentuk kemandirian yang diajarkan oleh mama Muren kepada anak- anaknya yaitu bisa mencari uang sendiri jika umurnya sudah melewati dua puluh satu tahun.
"Mama biayain kamu sekolah sampai umur 21 tahun lo ya, setelah itu kamu bisa cari uang sendiri lo ya, jangan minta lagi sama mama," ujar mama Muren dengan nada sedikit canda.
Selain menanamkan sifat mandiri sejak dini, mama Muren juga menerapkan sifat bertanggung jawab.
Karena menurut mama Muren, sebagai manusia harus bisa bertanggung jawab dengan segala hak dan kewajiban selama masih hidup di dunia.
Yang terakhir yang ditanamkan oleh mama Muren kepada anak-anaknya yaitu semangat berbagi.
"Saya selalu bilang kepada anak-anak, mau sehebat apapun kalau hidup kamu tidak bermanfaat buat orang lain itu gak penting," ujar mama Muren.***
