Network
Baca Juga: Squid Game Dituduh Jiplak Film Jepang As the Gods Will, Sutradara Angkat Bicara
Namun, jika diucapkannya lampu merah, maka mereka harus berhenti. Jika mereka terdeteksi bergerak mereka akan di tembak hingga mati ditempat.
Jika penonton cermati, kakek No. 1 Oh Il Nam sejak awal game melangkah maju dengan berani dengan senyum diwajahnya berbeda dengan para pemain lainnya.
2. Penembakan Sang Kakek Tertutup Tembok
Pada permainan kelereng dengan berpasangan, Oh Il Nam berpasangan dengan Gi Hun, namun Gi Hun berhasil memenangkannya.
Baca Juga: Seo Ye Ji Bersiap Comeback ke Dunia Drakor, Langsung Terlibat Skandal Perceraian
Meskipun awalnya kakek tampak sulit bermain karna demensianya dan mencati rumahnya di kompleks buatannya tersebut, ia memimpin awalnya daripada Gi Hun.
Kakek tersebut memberikan kelereng terakhirnya ke Gi Hun secara cuma-cuma dan mengatakan bahwa dia telah ingat namanya yang awalnya ia lupakan.
Saat adegan kakek harus di tempak, kita tidak bisa melihat prosesinya seperti yang lain karan penembakan itu tertutup oleh tembok depan rumah.
Baca Juga: Bintang Penthouse Kim Young Dae Hengkang dari School 2021, Ini Drakor Penggantinya
3. Oh Il Nam Di Balik Topeng Emas
Meskipun banyak tamu VIP yang nampaknya dari orang luar Korea karna menggunakan bahasa Inggris, nampak jelas bahwa mereka tamu, bukan bos game tersebut.
Front Man hanyalah pemimpin panitia karna memiliki topeng yang berbeda dan interaksinya dengan VIP menunjukkan jabatannya lebih rendah.
Pada episode akhir aka nada adegan Oh Il Nam meletakkan topeng emasnya dan mengatakan bahwa dia ingin ikut menjadi peserta, tidak sekedar menonton.***(Arina Nihayati/Sragen Update)
