Baca Juga: Profil Herry Wirawan, Oknum Guru Bejat yang Perkosa Belasan Santriwati hingga Hamil dan Melahirkan
"Pas setengah 6, tiba-tiba Jovan, putra mas Tukul yang nomor 3 nelepon, dia nangis, dia minta tolong. Saya bilang untuk antar ke rumah sakit terdekat," ujar Kimon, dikutip dari YouTube Briz Entertainment," ujar Kimon.
"Setelah dari Rumah Sakit Brawijaya, dan diberi tahu serangan stroke, dirujuklah ke Rumah Sakit PON, terus akhirnya saya take over mobil. Keadaan Jakarta itu lagi ramai," ucapnya menambahkan.
Tak hanya ditolong oleh anggota kepolisian, Kimon mengaku saat membawa Tukul ke rumah sakit selalu dipermudah.
"Saat itu saya matiin radio, saya tenangin Vita, belakang mas Toro sama mas Didit, saya minta berdoa. Herannya saat itu gak ada yang ngelakson saat mobil sradak-sruduk, padahal gak nyalain hazard," kata Kimon.
"Setelah lewat tol, di depan ada mobil PJR, saya berhenti dan di depannya. Saya turun, saya gedor itu mobil PJR dan saya minta tolong. Saya bilang 'saya bawa Tukul Arwana, dia serangan jantung', terus dia bilang ikutin dia. Yang harusnya ditempuh 35 menit ditempuh dalam waktu 5 menit," tuturnya.***