Dorce Gamalama Minta Para Ulama Tak Ributkan Soal Pemakamannya: Biarkan Keluarga Saya yang Akan Mengurusnya

- 31 Januari 2022, 09:56 WIB
Dorce Gamalama minta para ulama tak meributkan soal pemakamannya kelak.
Dorce Gamalama minta para ulama tak meributkan soal pemakamannya kelak. //Instagram.com/@dg_kcp

PR BEKASI - Artis senior Dorce Gamalama memberikan tanggapan terkait kritik para ulama yang tak setuju dengan wasiatnya yang ingin dimakamkan sebagai seorang perempuan.

Dorce Gamalama meminta para ulama untuk tak meributkan terkait pengurusan jenazahnya kelak jika dirinya meninggal dunia.

Dorce Gamalama juga mengatakan, biarkan keluarganya yang akan memutuskan siapa yang akan mengurus jenazahnya kelak.

"Assalamualaikum, kepada para kiai, ustaz, yang telah menerangkan keadaan mati saya," kata Dorce Gamalama, yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari video unggahan Instagram @dg_kcp, Senin, 31 Januari 2022.

Baca Juga: Drama Ikatan Cinta 31 Januari 2022: Mama Rosa Beri Pengampunan, Irvan Bakal Bebas dari Hukuman?

"Siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan mengubur saya, biarkanlah keluarga saya nanti yang akan mengurusnya," sambungnya.

Dorce Gamalama juga tak mempermasalahkan berapa lapis kain kafan yang akan digunakan jenazahnya kelak, dan menyerahkan semuanya kepada pengurus.

Artis 58 tahun ini juga mengatakan bahwa siapa saja boleh memandikan jenazahnya kelak, baik itu laki-laki atau perempuan.

"Mau kain kafannya 7 lapis, 8 lapis, saya serahkan kepada yang mengurus," ujar Dorce Gamalama.

Baca Juga: 8 Link Twibbon Harlah NU, Harlah ke-96 Bertema Menyongsong 100 Tahun NU: Merawat Jagat, Membangun Peradaban

"Yang mengurus perempuan boleh, laki-laki juga boleh. Jadi siapa saja boleh memandikan saya," sambungnya.

Terakhir, Dorce Gamalama mengimbau para ulama untuk memberikan komentar yang baik, karena dirinya pun manusia yang memiliki tanggung jawab hidup dan mati.

Seperti diketahui, sebelumnya Gus Miftah dan Buya Yahya menanggapi pernyataan Dorce Gamalama yang ingin dimakamkan sebagai perempuan.

Gus Miftah menjelaskan, apabila Dorce Gamalama terlahir sebagai laki-laki lalu operasi transgender menjadi perempuan, maka sebaiknya dimakamkan sesuai kodratnya, yakni laki-laki.

Buya Yahya juga menerangkan bahwa laki-laki yang dirubah menjadi perempuan, hakikatnya tetap laki-laki dan harus dimakamkan sebagai laki-laki.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Instagram @dg_kcp


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah