Network
PR BEKASI - Ahli tarot Denny Darko melakukan terawangan terkait masalah yang kini dihadapi food vlogger, Farida Nurhan, setelah unfollow Fujianti Utami atau Fuji.
Seperti diketahui, setelah unfollow Fuji di Instagram, Farida Nurhan menerima banyak komentar negatif dari netizen.
Para netizen tersebut seakan menuding Farida Nurhan telah memanfaatkan Fuji, yang setelah menuai banyak penonton di konten akhirnya malah berhenti mengikuti media sosialnya.
Di sisi lain, Denny Darko juga menyoroti tindakan dari wanita yang akrab disapa Omay tersebut, di mana dia justru masih follow Fadly Faisal, kakak Fuji.
Baca Juga: Helen INTM Cycle 2 Tidak Menyebut Faradina dan Peace Sebagai Saingan Terberatnya, Kenapa?
Lebih lanjut, ahli tarot ini berpendapat bahwa jika Umay memang senang follow atau unfollow, maka seharusnya dia lebih konsisten.
Contohnya seperti Amanda Manopo, yang sejak awal konsisten untuk tidak mengikuti akun siapapun di media sosialnya.
"Dan kalau dia memang unfollow Fuji tapi masih follow Fadly, saya sih tidak tahu ada kedekatan apa di antara mereka berdua atau jangan-jangan Fadly bukan sama Marissya Icha tapi sama Farida Nurhan?" katanya.
"Kita nggak pernah tahu tentang itu, tapi ini pun menjadi sebuah pertanyaan pada netizen dan ini juga sesuatu yang juga akhirnya meramaikan kegaduhan yang ada karena tindakan unfollow ini tadi," sambungnya.
Selain itu, Denny Darko menyatakan bahwa jika memang itu yang terjadi maka seharusnya Umay tidak bersikap santai.
Pasalnya, Farida Nurhan semestinya sudah memahami bagaimana militan fans dari Fuji.
"Setaunya dia dengan mengajak Fuji ini kolab sampai dengan tiga konten yang dia buat, dan melihat kenaikannya yang signifikan dalam hitungan," ucapnya.
Baca Juga: Di Hadapan Ivan Gunawan, Helen Yakin Juara INTM Cycle 2: Aku Pasti Bisa
"Kalau saya bilang ini detik dan menit, maka saya mengatakan bahwa harusnya Umay ini lebih berhati-hati dan lebih mengkalkulasi lagi," tambahnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Denny Darko.
Menurut ahli tarot ini, langkah yang diambil Umay jika dilihat secara bisnis sangat keliru.
Meskipun memang jika bukan secara bisnis atau selebritas, aksi follow dan unfollow merupakan tindakan biasa yang tak perlu dibesar-besarkan.
"Maka seperti saran saya kepada para publik figur yang memang berangkat dari sosial media cobalah untuk meng-hire seorang PR consultant," katanya.
Dia mengatakan seorang konsultan publik mampu melihat potensi dalam diri seseorang, sehingga menentukan akan seperti apa orang tersebut.
Selain itu juga menghalangi kliennya untuk mengambil tindakan-tindakan yang ke depannya akan merugikan.
"Menghalangi melakukan tindakan-tindakan yang tidak kita sadari saat kita masih menjadi manusia yang merasakan bete kalau dihina orang," tandas Denny Darko.***
