"Bro Emon mulai gelisah, takut dites urine oleh aparat. Jangan pakai sabu br kalau mau buat doping. Masa Depanmu menjadi taruhan," twit akun @Tiara61636212.
Twit lainnya yang menjadi viral berasal dari @LintangHanita yang menuliskan, "Demi menjaga stamina menjadi komika, Emon mengakui memakai narkoba."
Salah satu warganet pun merespons perlakuan yang diterima Bintang Emon dikhawatirkan serupa dengan kejadian yang dialami oleh Ravio Patra beberapa waktu lalu yang mengalami peretasan oleh oknum yang hingga kini belum berhasil diungkap pihak kepolisian.
Baca Juga: Wajib Dicontoh, Wali Kota Ini Klaim Wilayahnya Terbaik dalam Penanganan COVID-19
"Negara panik dengan kritik @bintangemon, respons instan&murahnya adalah assasination lewat hestek&buzzerp. Kalau sudah panik banget, ia akan meretas perangkat pribadi&menangkap tanpa surat, seperti yg dialami Ravio Patra. Ravio bahaya karena ia periset&paham kebijakan publik," ucap akun Twitter @mardiasih.
Negara panik dgn kritik @bintangemon, respons instan&murahnya adalah assasination lewat hestek& buzzerp. Kalau sudah panik banget, ia akan meretas perangkat pribadi&menangkap tanpa surat, seperti yg dialami Ravio Patra. Ravio bahaya karena ia periset&paham kebijakan publik. pic.twitter.com/d3yeOYt2L6— Kalis Mardiasih (@mardiasih) June 14, 2020
Tidak hanya disebut sebagai pecandu narkoba, Bintang Emon pun mulai dijaili oleh oknum yang tidak menyukai dirinya.
Ia pun sempat menulis di akun twitternya yang kini telah dikunci untuk publik, "Ahahahay sudah mulai ada yang bandel ke email kerjaan, akun kakak, akun manajer. Tapi masih santai, kaleum."
Rekan komika pun seperti Awwe, Arie Kriting hingga Panji Pragiwaksono membela dan memberi dukungan bahwa Bintang Emon adalah orang baik dan tidak pernah melakukan hal-hal yang nakal.
Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Kota dan Kabupaten Bekasi Senin 15 Juni 2020
Pelantun lagu Pelukku untuk Pelikmu, Fiersa Besari memberi dukungan dan memberikan perbandingan kasus Bintang Emon serupa dengan Wiji Thukul.
"Wiji Thukul pernah berkata, “Apabila usul ditolak tanpa ditimbang; suara dibungkam; kritik dilarang tanpa alasan; dituduh subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: Lawan!” Melawak adalah cara melawan. Bintang Emon orang baik. Jangan sampai kena hal enggak baik," tulis Fiersa Besari di akun Twitternya.