Link Baca Sewu Dino Praktik Nyata Santet 1000 Hari Versi SimpleMan

- 22 Mei 2022, 18:46 WIB
Berikut adalah link baca Sewu Dino, praktik nyata santet 1000 hari versi SimpleMan, digadang-gadang lebih seram dari KKN di Desa Penari.
Berikut adalah link baca Sewu Dino, praktik nyata santet 1000 hari versi SimpleMan, digadang-gadang lebih seram dari KKN di Desa Penari. /Twitter/SimpleMan

Baca Juga: Profil Fahmi Idris, Eks Menteri Perindustrian RI yang Meninggal Hari Ini

Singkat cerita, akhirnya Sri berangkat untuk bekerja di rumah keluarga Atmojo tersebut. Walaupun sang ayah sempat menyuruh Sri untuk tidak menerima pekerjaan itu, namun Sri tetap tergiur dengan gaji yang ditawarkan.

Sesampainya di rumah keluarga Atmojo, Sri bersama dua rekannya dari agensi penyalur, yaitu Erna dan Dini diberitahu bahwa ada beberapa larangan yang tidak boleh mereka langgar selama bekerja disana.

Namun, tak diperjelas apa saja larangan tersebut sehingga Sri, Erna dan Dini tidak mengetahuinya. Hingga hari berikutnya mereka dijemput dan dibawa ke suatu tempat oleh supir keluarga Atmojo.

Baca Juga: Program Beasiswa S2 untuk Umum dan PNS di Bidang Transformasi Digital, Cek Syarat Pendaftarannya

Mereka dibawa ke sebuah rumah ditengah hutan yang jauh dari pemukiman dan jalan besar. Lalu disana ada Mbah Tamin, seorang pria tua kepercayaan keluarga Atmojo.

Lalu didalam rumah itu terdapat seorang gadis belia yang nampak terbaring dan tubuhnya penuh luka. Gadis itu terbaring disebuah keranda mayat, Sri, Erna dan Dini pun sempat merasa kaget dan aneh.

Lalu pak Ageng menjelaskan bahwa tugas Sri, Erna dan Dini adalah memandikan gadis yang bernama Dela Atmojo tersebut. Dela merupakan anak terakhir dari keluarga Atmojo, yang mengalami kondisi sakit karena santet.

Baca Juga: One Piece 1018 Tayang Jam Berapa? Berikut Link Nonton Gratis dengan Sub Indo

Beberapa hari menjalankan tugas, Sri akhirnya penasaran mengapa kondisi Dela bisa sampai seperti itu, dan hal-hal janggal yang dialami Sri, Erna dan Dini juga menjadi pertanyaan dibenak Sri.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: utara times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah