Network
PATRIOT BEKASI - Kejutan menarik kembali datang dari anime Boruto episode 292.
Di Boruto episode 292 ini, mempertontonkan adegan Kawaki yang membangkitkan Karma-nya kembali.
Karma itu adalah warisan dari Isshiki Otsutsuki setelah dia mati, lalu ditanamkan kembali oleh Amado.
Menurut penjelasan Amado, Karma tersebut bangkit berkat upaya hasrat Kawaki sendiri yang menginginkan kekuatan besar demi melindungi Hokage Ketujuh.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1079, Oda Bongkar Identitas Morgans, Ternyata Kru Roger yang Sedang Menyamar
Tak hanya itu, dengan kembalinya Karma Kawaki terlihat ia pun jadi lebih kuat dari sebelumnya dan langsung membunuh Borushiki (Boruto-Momoshiki) di depan Naruto langsung.
Adegan dimulai saat Borushiki terus menggempur Code, namun Code dinilai masih belum cukup kuat untuk melawannya saat ini.
Dikarenakan, kekuatan sesungguhnya milik Code masih belum sempurna yang dimana limiter-nya harus dibuka dahulu oleh Amado.
Code sempat ingin melarikan diri dengan membawa Kawaki pergi, namun hal itu tak dibiarkan oleh Momoshiki.
Baca Juga: Naruto Rilis 4 Episode Baru Pada 2023, Kapan Tanggal Tayangnya? Cek di Sini
Sebab, dia juga membutuhkan Kawaki sebagai tumbal untuk Juubi Ekor Sepuluh.
Lalu Momoshiki dengan pintarnya melemparkan jurus 'Rasendan' kepada Code, hingga sedikit melukainya.
Kawaki yang merasa ditolong oleh Momoshiki, justru marah dan sempat menyerangnya juga.
Namun dengan cukup mudah, Borushiki selalu menepis dari apa yang dilancarkan oleh Kawaki.
Alhasil, Kawaki pun kembali tertunduk usai dipukul bertubi-tubi oleh Borushiki hingga ingin dipatahkan tangannya.
Ketika Borushiki ingin mematahkan tangan Kawaki, di saat itu pula Naruto dan Shikamaru muncul.
Shikamaru menggunakan 'Kagemane no Jutsu' untuk menahan pergerakan Borushiki, sementara Naruto dengan cepat merebut Kawaki dari pijakannya.
Baca Juga: Boruto: 3 Kekuatan Besar Himawari yang Ditakuti Daemon, dari Tenseigan hingga Reinkarnasi Otsutsuki
Bukannya merasa tertolong dengan kehadiran Naruto dan Shikamaru, namun Kawaki malah terlihat kesal dengannya.
Karena dengan munculnya mereka, malah akan bisa membahayakan nyawa dari Naruto sendiri, sebab di situ ada Momoshiki dan Code.
Namun dengan tekad kuat seorang Naruto, ia pun tak menghiraukan apa yang dikatakan Kawaki dan tetap menghargai perasaannya.
Tampak pula jutsu Shikamaru yang menahan Borushiki itu, sepertinya dengan sangat mudah diserap oleh Momoshiki.
Lalu ancaman pun datang terhadap Naruto, usai Code menjepit leher dari Shikamaru.
Jika sedikit saja Naruto bergerak, maka Code tak segan untuk menebas leher dari Shikamaru.
Atas kondisi tersebut, Code dengan cerdiknya memanfaatkan situasi untuk menawarkan suatu bentuk kerjasama kepada Momoshiki.
Kerjasama itu berupa untuk membunuh Hokage Ketujuh, sebab dengan ancaman seperti itu tampaknya Naruto bingung harus berbuat apa.
Baca Juga: Apa Itu Willow Project? Proyek Pengeboran Minyak di Alaska yang Berbahaya untuk Bumi
Meskipun awalnya terlihat kesal dengan perintah yang dilontarkan oleh Code, namun Momoshiki menyetujuinya dengan dalih ia mempunyai dendam besar terhadap Naruto.
Seperti diketahui, Momoshiki saat ini bersemayam di dalam tubuh Boruto adalah karena kekalahannya bertarung melawan Naruto, Sasuke dan Kelima Kage.
Momen ini tentu menjadi peluang bagus bagi dirinya, untuk membalaskan dendam melalui tubuh anak Naruto sendiri.
Kawaki dengan hasrat besarnya melindungi Hokage Ketujuh, tampak kembali menantang Borushiki dengan sisa tenaganya.
Namun sama seperti sebelumnya, di fase ini kekuatan Kawaki masih tidak ada apa-apanya dengan Borushiki.
Hasil sia-sia pun didapatkan Kawaki, yang kembali babak belur dipukul habis oleh Borushiki.
Dengan disandera nya Shikamaru oleh Code, membuat 'Sage Mode' yang telah diaktifkan Naruto menjadi sia-sia hingga tidak bisa berbuat apa-apa.
Kemudian Borushiki melancarkan serangannya, dengan melemparkan 'Cho Odama Rasengan' kepada Naruto.
Naruto pun terlihat sudah cukup siap untuk menghadapi serangan besar itu, dan Kawaki tampak sedang mempersiapkan sesuatu.
Dan siapa yang sangka, ternyata Kawaki mengaktifkan Karma-nya kembali secara otomatis.
Karma tersebut diketahui bangkit melalui hasil dari hasrat dan keinginan Kawaki sendiri, demi memiliki kekuatan besar.
Tentu saja, hasratnya itu adalah demi melindungi Hokage Ketujuh yang telah merubah hidupnya menjadi lebih baik.
Semua karakter pun tercengang melihat bentuk Kawaki yang menyerupai Isshiki Otsutsuki, termasuk Eida yang memantau dari kejauhan.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1079, Oda Bongkar Identitas Morgans, Ternyata Kru Roger yang Sedang Menyamar
Kawaki menumbuhkan satu tanduk di kepala bagian kirinya, dan mata kirinya pun diwarisi dari Isshiki Otsutsuki.
Cara bicara serta gaya tubuh Kawaki seakan berubah menjadi lebih bijak dan dingin, hingga tato Karma berwarna merah yang menjulur di tubuhnya.
Dengan Karma tersebut, Kawaki menjadi jauh lebih kuat dan mulai menggencarkan serangan kepada Borushiki.
Kekuatannya pun hampir sama persis dengan yang dimiliki oleh Isshiki Otsutsuki, seperti jutsu 'Sukunahikona' dan juga 'Daikokuten'.
Pertarungan yang hebat dimulai antara Kawaki dan Borushiki, dengan perlawanan akhir dimenangkan oleh Kawaki.
Borushiki yang terlempar jauh, sempat ditangkap oleh Naruto sebelum akhirnya Boruto kembali sadar dari 'kesurupannya' itu.
Naruto sangat marah besar terhadap Kawaki, yang menilai ia telah melewati batas sebagai saudaranya.
Kawaki menjawab berdasarkan apa yang harus dilakukannya, yaitu melindungi Hokage Ketujuh dari ancaman Momoshiki.
Sekalipun Momoshiki saat ini berada di tubuh Boruto, ia pun tak akan segan untuk menghabisi nyawanya demi Naruto.
Tetapi hal ini tidak bisa diterima oleh Naruto, dengan bersikeras mengatakan kalau Boruto adalah putranya bukan Momoshiki.
Namun Kawaki berpikir realistis, bahwa di sisi lain Boruto adalah iblis yang mengancam nyawa ayahnya sendiri bahkan Desa Konoha.
Lalu setelah sadar, Boruto pun mengeluarkan jurus 'Futon Reppusho' kepada ayahnya itu untuk menjauhkan diri darinya.
Perbincangan singkat sempat berlangsung antara Boruto dan Kawaki, dengan mengingat-ingat perjanjian mereka sebelumnya.
Baca Juga: Kejutan One Piece 1079, Vegapunk Tewas, Bajak Laut Topi Jerami Jadi Kambing Hitam
Perjanjian itu menyatakan bahwa Kawaki akan membunuh Boruto secara langsung, jika Momoshiki terus mengendalikan tubuhnya.
Hal itu kemudian disetujui oleh Boruto, dan memerintahkan Kawaki untuk membunuhnya saat itu juga.
Boruto juga sempat menitipkan pesan kepada ayahnya, untuk menyampaikan salam kepada ibunya dan Himawari.
Naruto yang merasa sangat panik, hanya berdiam seolah-olah tak percaya apa yang dilakukan oleh mereka berdua.
Tanpa segan, Kawaki langsung menusuk tubuh Boruto dengan kekuatan Karma-nya hingga menembus sangat dalam.
Secara teori, serangan tersebut cukup untuk membuat Borushiki tewas dalam sekejap.
Terlebih, Boruto dan Momoshiki pun tidak melakukan perlawanan apapun terhadap Kawaki.
Sehingga seakan-akan, Boruto telah siap untuk mati di tangan saudaranya tersebut jika memang ia dinilai mengganggu kesejahteraan dunia Shinobi.
Semua karakter pun termasuk Eida kembali tercengang, dengan apa yang diperlihatkan oleh Kawaki, Boruto serta Momoshiki.***
