Istilah Subsunk, Submiss, On Eternal Patrol, dan Wira Ananta Rudira dari Insiden KRI Nanggala 402

25 April 2021, 16:06 WIB
Penampakan bagian atas kapal selam KRI Nanggala-402 dilihat dari permukaan laut. /Youtube.com/DW News

PR BEKASI - Insiden KRI Nanggala 402 Indonesia, sedang ramai diperbincangkan di dunia. Banyak istilah-istilah yang tertulis seperti Subsunk, Submiss, On Eternal Patrol dan Wira Ananta Rudira.

Istilah tersebut tertulis untuk memberikan informasi dari fase insiden
KRI Nanggala 402.

Sabtu, 24 April 2021 dalam laman web tnial.mil.id pencarian KRI Nanggala-402 dikabarkan telah dinaikkan fasenya, dari fase submiss menuju fase subsunk.

Apa itu istilah dari Subsunk, Submiss, On Eternal Patrol, dan Wira Ananta Rudira?

Baca Juga: Dinilai Tak Pantas karena Bincang Seks saat dr. Boyke jadi Bintang Tamu, KPI Tegur 'Kopi Viral' Trans TV

PikiranRakyat-Bekasi.com telah merangkum pengertian istilah-istilah di atas dari berbagai sumber;

Wira Ananta Rudira istilah tersebut memiliki arti Tabah Sampai Akhir yang merupakan motto korps Kapal Selam Indonesia.

Submiss merupakan pernyataan dari kapal selam yang hilang dan setelah dilakukan pencarian tidak membuahkan hasil selama 3 jam.

Namun sebelum fase submiss disebutkan, ada yang namanya Sublook yang artinya hilang kontak ini merupakan prosedur pertama, dilakukan usai kapal dinyatakan berhenti melapor jika terjadi permasalahan.

Baca Juga: Tolak Pembangunan Bendungan Bener, Belasan Ibu-ibu Desa Wadas dan Mahasiswa Ditangkap TNI-Polri Bersenjata

Fase selanjutnya jika masih belum membuahkan hasil, akan dinyatakan Subsunk yang artinya kapal selam tersebut tenggelam.

Jika pencarian masih tidak ditemukan maka kapal selam tersebut dinyatakan On Enternal Patrol artinya kapal selam tersebut sedang dalam misi patroli untuk selamanya atau tidak akan kembali.

Itulah istilah-istilah mengenai insiden dari sebuah kapal selam.

Namun pencarian dari KRI Nanggala 402 walapun sudah dinyatakan Subsunk, masih tetap dalam proses pencarian.

Baca Juga: Sambangi Serambi Mekkah, AHY Sampaikan Bela Sungkawa kepada Korban KRI Nanggala-402 Asal Aceh

Panglima TNI Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P turut prihatin atas kejadian tersebut.

Dan mengungkapkan bahwa proses pencarian akan terus dilaksakan agar mendapatkan bukti-bukti yang kuat.

"Saya atas nama Panglima TNI menyampaikan rasa prihatin yang mendalam. Kita bersama-sama mendoakan supaya proses pencarian ini terus bisa dilaksanakan dan bisa mendapatkan bukti-bukti kuat," kata Panglima TNI Marsekal TNI saat konferensi pers di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, kemarin.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler