PR BEKASI – Bagi Anda yang bekerja dari rumah (WFH) atau belajar dari rumah (PJJ) dan merasakan ‘kelelahan mental’ mungkin itu disebabkan oleh pakaian yang Anda gunakan?
Khususnya bagi Anda yang kerap mengenakan baju tidur atau piyama. Mungkin awalnya hal tersebut terkesan santai dan menyenangkan di awal Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Namun, sebuah studi yang dilakukan oleh Medical Journal of Australia menemukan bahwa mengenakan piyama atau baju tidur saat WFH atau PJJ dari rumah dapat menyebabkan menurunnya kesehatan mental meski tidak menurunkan tingkat produktivitas.
Percobaan dilakukan pada staf (baik ilmuwan maupun non-ilmuwan) dan mahasiswa di lima lembaga penelitian medis di Sydney, New South Wales untuk menilai efek mengenakan piyama terhadap produktivitas dan kesehatan mental staf lembaga medis yang bekerja dari rumah secara keseluruhan.
Baca Juga: Pemerintah Percepat Impor 1.5 Juta Ton Beras, PKS: Katanya Presiden Benci Produk Asing
Baca Juga: Gubernur Jabar Akan Berikan Rumah dan Kendaraan untuk Pahlawan Covid-19, Berikut Syaratnya
Baca Juga: 5 Triliun untuk Normalisasi Sungai, Riza Patria: Untuk Pembebasan Lahan Saja, Belum yang lain
"Lebih banyak peserta yang mengenakan piyama di siang hari setidaknya satu hari dalam seminggu melaporkan bahwa kesehatan mental mereka menurun saat bekerja dari rumah," ungkap hasil penemuan tersebut.
Hasil penelitian memang mengaitkan pakaian yang dikenakan dapat mempengaruhi WFH atau PJJ dengan penurunan kesehatan mental tetapi tidak menunjukkan penurunan produktivitas.