PR BEKASI - Banyak yang mengatakan bahwa vape dapat menjadi alternatif sebagai pengganti rokok karena dianggap lebih sehat.
Melansir dari The Healthy oleh tim Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Selasa, 21 September 2021, berikut penjelasan mengenai bahaya vape dan manfaat saat berhenti.
Apa itu vape/vaping?
Vape atau rokok elektrik masuk pertama kali sekitar akhir tahun 2000. Vape diyakini dapat menggantikan rokok agar lebih sehat dan aman.
Baca Juga: Viral Balita Hisap Vape Bikin Netizen Geram, Sang Ayah Kini Mendekam di Balik Jeruji
Namun, faktanya terdapat bukti yang menyatakan hal sebaliknya.
The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah menghitung hampir 3000 kasus penyakit paru-paru terkait vaping.
Dalam statistik yang diambil oleh 29 negara bagian, didapat 68 kematian.
Vape ternyata mematikan dan membuat ketagihan. Saat melakukan vaping, cairan dari kartrid akan terhirup.
Baca Juga: Rokok dan Vape Ilegal Senilai Ratusan Juta Rupiah Dibakar di Bekasi, Bea Cukai Beri Penjelasan