Penelitian Terbaru di AS: Konsumsi Vitamin Tak Efektif Kurangi Kematian Akibat Covid-19

- 19 Februari 2022, 12:51 WIB
Ilustrasi vitamin. Sebuah penelitian di AS sebut vitamin tak efektim tekan kematian Covid-19/
Ilustrasi vitamin. Sebuah penelitian di AS sebut vitamin tak efektim tekan kematian Covid-19/ /Pixabay/stevepb

PR BEKASI – Pada era pandemi Covid-19 ini, banyak masyarakat yang mulai mengkonsumsi banyak vitamin untuk menjaga kesehatan mereka.

Dipercaya bahwa mengkonsumsi banyak vitamin selama pandemi Covid-19 dapat melindungi imun tubuh dari virus.

Akan tetapi, disebutkan jika mengonsumsi lebih banyak vitamin seperti seng, vitamin C, dan vitamin D di era pandemi Covid-19 tidak dapat mengurangi kemungkinan mengalami kematian akibat Covid-19.

Hal tersebut diketahui dari sebuah hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh Universitas Toledo, Ohio, Amerika Serikat.

Baca Juga: Ukraina dan Rusia Telah Mulai Baku Tembak, Uni Eropa Keluarkan Peringatan

Penelitian tersebut diketahui melibatkan Dr. Azizullah Beran dari Departemen Penyakit Dalam dan Dr. Ragheb Assaly dari Departemen Hipertensi Paru dan Perawatan medis Kritis Universitas Toledo, serta beberapa peneliti lainnya.

Dalam hasil penelitian yang dirilis oleh jurnal ilmiah Clinical Nutrition ESPEN tersebut, diketahui bahwa meskipun vitamin telah digunakan untuk mencegah virus, efektivitasnya dalam mengobati Covid-19 belum terbukti.

Para peneliti kemudian mencari di beberapa basis data medis hingga 5 Desember 2021 dan menganalisis kematian, tingkat intubasi, dan lama rawat inap di rumah sakit untuk mengetahui hal tersebut.

Baca Juga: Bocoran One Piece 1041, Shiryu Akan Jadi Musuh Terakhir Zoro, Ujian Jadi Pendekar Pedang Terkuat

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: The Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x