Jangan Biarkan Hewan Peliharaan Keluar Rumah, Ilmuwan Sebut Kucing Bisa Jadi Agen Penyebar Covid-19

- 30 September 2020, 17:11 WIB
Kucing dapat mengembangkan titer antibodi penetral dalam jumlah banyak dan resisten terhadap infeksi ulang. /petcentral.chewy
Kucing dapat mengembangkan titer antibodi penetral dalam jumlah banyak dan resisten terhadap infeksi ulang. /petcentral.chewy /

 

PR BEKASI - Ilmuwan menyebutkan bahwa seekor kucing peliharaan dapat menjadi agen penyebaran virus corona dan harus di simpan di dalam ruangan jika pemiliknya sedang melakukan isolasi mandiri.

Kucing sangat rentan untuk tertular virus dan dapat menularkannya ke kucing atau manusia lainnya selama lima hari ke depan.

Anjing juga dapat tertular virus tetapi tidak memiliki potensi untuk tulari virus tersebut ke manusia lain.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Warga yang Punya Kendaraan Roda Dua Lebih dari Satu BPJS Gratisnya Diblokir?

Sebuah studi di AS menemukan, ada sebuah harapan bahwa sistem kekebalan kucing dapat memegang peranan penting untuk pembuatan vaksin virus corona baru.

Kelompok peneliti dari Colorado State University mengatakan, kucing peliharan yang terinfeksi tidak boleh dibiarkan berkeliaran bebas di luar ruangan untuk mencegah potensi risiko penyebaran infeksi ke kucing atau satwa liar lainnya.

"Meskipun sampai saat ini belum ada spesies tertular yang mengembangkan Covid-19 ke level berikutnya, kucing akan menularkan virus corona dalam lima hari ke depan setelah terinfeksi melalui kontak langsung, sementara anjing tampaknya tidak menularkan virus tersebut," ucap peneliti.

Baca Juga: Percepat Penanganan Covid-19, PSBM di Kabupaten Bekasi Diperpanjang hingga Empat Pekan ke Depan

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x