Menurut USDA, kedua metode ini 99 persen efektif dalam membunuh bakteri yang ada di spons.
Namun, di Indonesia penggunaan mesin pencuci piring dan microwave tidak terlalu familiar.
Baca Juga: Tak Ingin Kecolongan Soal Kehalalan Vaksin COVID-19, Ma'ruf Amin Libatkan MUI
Anda tak perlu khawatir pasalnya Anda bisa merebus air di atas kompor dan merendam spons di dalamnya. Metode ini dapat membunuh kuman yang berada dalam spoons.
Sebaliknya, Quinlan tak menyarankan Anda mencuci spons menggunakan air panas karena tidak cukup untuk menghilangkan kuman.
Dia juga tak merekomendasikan pengunaan bahan pemutih. Menurut Quinlan, panas lebih efektif daripada pemutih. Jika Anda mencoba memutihkan spons, pemutih tidak selalu berhasil menembus seluruh spons.
Baca Juga: Demi Bubarkan Massa, Polisi Thailand Tembakkan Gas Air Mata ke Demonstran
Di sisi lain ada risiko zat ini tertinggal di dalam spons dan berpotensi masuk ke permukaan makanan. Peneliti juga menyarankan untuk membersihkan spons setiap hari.
Diketahui dalam studi yang diterbitkan dalam Scientific Reports pada 2017 itu, peneliti menganalisis kuman spons dapur dan menemukan ada 362 jenis bakteri yang bersembunyi di celah-celah spons--mereka bersembunyi hingga 45 miliar per sentimeter persegi (sama dengan jumlah yang ditemukan dalam sampel kotoran manusia).
Bila dihitung, maka ada hampir 5.5 triliun bakteri yang berdiam di sekitar benda yang kerap digunakan untuk membersihkan piring makan itu.