PATRIOT BEKASI - Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk tumbuh, memperbaiki sel, dan berfungsi dengan baik. Nah, sumber protein ditemukan dalam banyak makanan, dan penting bagi tubuh untuk mendapatkan jumlah yang cukup setiap hari.
Baik sedang dalam tahap pembentukan otot, menurunkan berat badan, atau menjaga pola makan seimbang, mengonsumsi makanan kaya sumber protein dapat bermanfaat.
Memenuhi kebutuhan protein dapat dengan mudah dicapai dengan mengonsumsi makanan yang bervariasi. Protein dalam makanan berasal dari berbagai sumber nabati dan hewani. Di bawah ini adalah 10 makanan yang mengandung persentase protein tertinggi per 100 gramnya.
Baca Juga: Protein yang Dapat Turunkan Berat Badan Tanpa Diet Teridentifikasi, Ini Hasil Penelitiannya
1. Dada ayam
Dada ayam tanpa kulit dan tanpa tulang mengandung 31 gram protein per 100 gram dan dianggap sebagai salah satu sumber protein paling rendah lemak, menjadikannya makanan yang bagus untuk membangun otot dan mengatur berat badan.
Ayam juga merupakan sumber mikronutrien seperti zat besi dan vitamin B12, yang juga mendukung pembentukan otot. Ada banyak cara untuk menikmati ayam dalam makanan Anda, karena dapat ditambahkan ke hidangan panas dan dingin.
Namun, ahli gizi olahraga Karis Karmali memperingatkan agar tidak menggoreng ayam yang dilapisi tepung roti, dan malah merekomendasikan untuk memanggang dada ayam dalam wajan atau menggorengnya dengan sedikit minyak.
“Banyak orang mungkin menganggap dada ayam membosankan, tapi jika dibumbui dengan benar, misalnya dengan paprika, bumbu cabai, atau lemon, rasanya akan enak,” kata Karmali.
Karmali juga merekomendasikan untuk memadukan dada ayam dengan karbohidrat kompleks seperti ubi, nasi merah, atau quinoa.
2. Ikan tuna
Tuna kalengan dalam air mengandung sekitar 29 gram protein per 100 gramnya. Tidak hanya kaya protein, tapi juga kaya asam lemak omega-3 yang tidak hanya baik untuk jantung, tapi juga membantu meningkatkan massa dan kekuatan otot.
Ini juga mengandung banyak vitamin dan mineral seperti zat besi, magnesium, dan vitamin B12, yang semuanya mendukung pertumbuhan otot.
3. Dada kalkun
100 gram dada kalkun mengandung 29 gram protein, dan merupakan sumber protein tanpa lemak, menjadikannya pilihan tepat untuk diet rendah lemak.
Kalkun merupakan sumber vitamin niacin yang baik, yang membantu memproses lemak dan karbohidrat dalam tubuh.
4. Kacang almond
Almond mengandung protein sebanyak 21 gram per 100 gram, dianggap sebagai sumber protein nabati dan mengandung lemak sehat serta serat, juga mengandung nutrisi penting seperti vitamin E dan magnesium yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti sebagai meningkatkan kesehatan jantung dan kulit.
Almond dapat dimakan mentah atau dipanggang, atau ditambahkan ke hidangan seperti salad dan makanan yang dipanggang untuk meningkatkan rasa dan nilai gizinya. Memasukkan almond ke dalam makanan Anda adalah cara terbaik untuk meningkatkan asupan protein dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
5. Ikan salmon
Salmon mengandung 25 gram protein per 100 gram, menyediakan protein berkualitas tinggi bersama dengan asam lemak esensial omega-3 yang pada gilirannya meningkatkan kesehatan jantung dan otak.
Bisa dimakan dingin dalam bentuk salmon asap, atau bisa dimasak seperti ikan lainnya di oven sebagai makanan utama.
6. Lentil
Penggunaan lentil tidak terbatas pada sup saja, karena merupakan sumber protein nabati yang sangat baik, karena setiap 100 gram lentil yang dimasak mengandung 25 gram protein.
Lentil merupakan sumber serat makanan yang kaya, yang mendukung kesehatan pencernaan dan dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Lentil, yang kaya nutrisi penting seperti zat besi, asam folat, dan magnesium, juga berkontribusi dalam meningkatkan tingkat energi dan kesehatan jantung secara umum.
7. Yoghurt Yunani
Yoghurt Yunani adalah makanan populer kaya protein dengan tekstur kental dan lembut. Yoghurt ini mengandung dua kali jumlah protein yang ditemukan dalam yogurt biasa, menjadikannya pilihan utama bagi mereka yang ingin meningkatkan asupan protein.
Setiap 100 gram yogurt Yunani mengandung 10 gram kandungan protein, dan juga kaya akan sumber probiotik, yang meningkatkan kesehatan usus.
8. Keju cottage
Keju cottage mengandung protein sebanyak 11 gram per 100 gram, dan kaya akan protein kasein, yang dicerna dengan lambat, menjadikannya camilan yang ideal sebelum tidur, karena membantu membangun kembali jaringan otot setelah beberapa saat bekerja.
9. Telur
Telur mengandung 13 gram protein per 100 gram (atau sekitar dua butir telur besar), dan merupakan protein lengkap yang mengandung semua asam amino esensial. Telur dapat ditambahkan dalam berbagai bentuk ke dalam makanan apa pun.
10. Tahu
Ini adalah makanan berbahan dasar kedelai dan merupakan alternatif yang sangat baik untuk protein hewani. Setiap 100 gram tahu mengandung 8 gram protein, menjadikannya bahan penting dalam pola makan vegetarian.***