PR BEKASI - Serangan brutal yang dilancarkan Israel terhadap warga Palestina di Masjid Al-Aqsa pada Jumat, 7 Mei 2021 lalu menuai kecaman dari berbagai pihak.
Pasalnya, serangan yang dilakukan oleh Israel ini terjadi saat warga Palestina tengah melaksanakan salat tarawih jelang akhir bulan Ramadhan di Masjid Al-Aqsa.
Diketahui, setidaknya ada 200 warga Palestina yang menjadi korban dalam serangan tersebut.
Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Udara di Jalur Gaza, 27 Warga Palestina Tewas Seketika
Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf, mengajak umat Muslim untuk memaksimalkan sisa Ramadhan dengan melantunkan Qunut Nazilah.
Qunut Nazilah dapat diucapkan sebagai bantuan doa terhadap warga Palestina yang tengah menghadapi serangan bertubi-tubi dari Israel.
Bacaan Qunut Nazilah bisa dilakukan pada saat salat Subuh dan witir selama Ramadhan.
Doa merupakan senjata bagi umat muslim untuk kuat dalam menghadapi terpaan masalah.
Baca Juga: Mengejutkan! UAS Ungkap Rahasia di Balik Kegigihan Israel yang Ingin Runtuhkan Masjid Al-Aqsa di Palestina
"Mencermati perkembangan terbaru di Palestina saya mendorong umat muslim Indonesia untuk membaca Qunut nazilah, dalam salat misalnya dalam salat Subuh dan salat witir selama Ramadhan sebab doa adalah senjata orang mukmin," kata Bukhari dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara News.
Qunut Nazilah merupakan salah satu doa yang dikumandangkan oleh Rasulullah SAW pada saat terjadi tragedi pembantaian.
Yakni pada tragedi pembantaian para ahli Al-Quran yang diutus berdakwah kepada suku Adhal dan Al-Qarash, serta penduduk Nadj akibat penghianatan.
Tragedi tersebut terjadi pasca tragedi Ar-Raji dan Bir Ma'unah.
Baca Juga: Doa Khusus Sambut Malam Lailatul Qadar, Beserta Amalan yang Dianjurkan
Dari kejadian tersebut yang kini sedang dialami juga oleh Palestina dibantai oleh Israel.
Maka dari itu Qunut nazilah merupakan salah satu pilihan yang bisa kita contoh dari perilaku rasulullah.
Qunut Nazilah merupakan salah satu doa untuk menangkal musibah yang sedang menimpa umat muslim.