Setelah 15 Tahun Lamanya, Tahun Ini Palestina Akan Gelar Kembali Pemilihan Umum

- 16 Januari 2021, 18:27 WIB
Warga Palestina merayakan kesepakatan Hamas dan Fatah yang akan menyelenggarakan pemilu di Palestina setelah 15 tahun lamanya.*
Warga Palestina merayakan kesepakatan Hamas dan Fatah yang akan menyelenggarakan pemilu di Palestina setelah 15 tahun lamanya.* /Anadolu

PR BEKASI – Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, telah mengumumkan pemilihan parlemen dan presiden, yang pertama dalam 15 tahun, dalam upaya untuk menyembuhkan perpecahan internal yang berkepanjangan.

Langkah tersebut secara luas dilihat sebagai tanggapan atas kritik terhadap legitimasi demokrasi lembaga politik Palestina, termasuk kepresidenan Abbas.

Pemilihan umum tersebut juga akan dilaksanakan beberapa hari sebelum pelantikan presiden terpilih AS, Joe Biden.

Menurut keputusan yang dikeluarkan oleh kantor kepresidenan Palestina pada Jumat, 15 Januari 2021 Otoritas Palestina akan mengadakan pemilihan legislatif pada 22 Mei 2021 dan pemilihan presiden pada 31 Juli 2021.

Baca Juga: Bukan Cuaca Ekstrem, Mardani Sebut Luasnya Lahan Sawit dan Pertambangan Penyebab Banjir Kalsel

"Presiden menginstruksikan komite pemilihan dan semua aparat negara untuk meluncurkan proses pemilihan demokratis di semua kota di tanah air," kata Mahmoud Abbas, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Guardian.

Faksi Palestina telah memperbarui upaya rekonsiliasi untuk mencoba dan menghadirkan front persatuan sejak Israel mencapai normalisasi hubungan diplomatik tahun lalu dengan empat negara Arab .

Kesepakatan itu membuat kecewa warga Palestina dan membuat mereka lebih terisolasi di wilayah yang telah melihat perubahan kesetiaan untuk mencerminkan ketakutan bersama terhadap Iran oleh Israel dan negara-negara Teluk Arab yang dipimpin Sunni.

Hamas, kelompok militan Islam yang merupakan saingan utama Mahmoud Abbas, menyambut baik pengumuman tersebut.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x