Kelompok Teroris ISIS Diduga Jadi Dalang di Balik Bom Bunuh Diri di Baghdad

- 22 Januari 2021, 15:11 WIB
Ilustrasi kondisi pasar di Baghdad, Irak pasca ledakan bom bunuh diri.
Ilustrasi kondisi pasar di Baghdad, Irak pasca ledakan bom bunuh diri. /The anew York Times

Baca Juga: Cek Fakta: Telkomsel Dikabarkan Bagi-bagi Kuota 50 GB Gratis dalam Rangka Rayakan HUT 25

"Ini adalah wujud kegagalan keamanan pemerintah yang sudah berkali-kali diperingatkan bahwa ISIS masih aktif...Untuk warga Irak, ini perkembangan yang mengkhawatirkan di mana menurunkan kepercayaan terhadap pasukan keamanan," kata Jiyad menegaskan.

Sebelumnya, serangan teror di Baghdad terjadi pada Kamis, 21 Januari 2021 kemarin. Serangan dimulai ketika salah satu pelaku menggiring massa ke arah alun-alun Tayaran dan kemudian meledakkan dirinya di sana untuk memakan korban sebanyak-banyaknya.

Ledakan pertama otomatis membuat warga panik. Beberapa berusaha mencari bantuan. Di tengah kepanikan tersebut, pelaku kedua ganti meledakkan diri.

Serangan tersebut menjadi serangan bom bunuh diri ganda pertama di Baghdad, Irak sejak 2018 lalu. Pada teror saat itu, 35 orang tewas dan 90 luka-luka. Lokasi kejadian berada di titik yang sama.

Baca Juga: Minta Pandji Pragiwaksono Tabayun, Gus Miftah: Main-mainlah ke PBNU atau Muhammadiyah

Pihak militer Irak langsung melakukan pengamanan dan penjagaan di sejulmah jalan utama untuk menghindari hal-hal yang dicurigai ada kaitannya dengan bom bunuh diri kemarin.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x