Digempur Israel, Warga Gaza Sumringah Terima Bantuan Makanan dari Anera dan WCK

- 19 Mei 2021, 11:47 WIB
Anera dan World Central Kitchen bekerja sama memberikan bantuan makanan bagi warga Gaza.*
Anera dan World Central Kitchen bekerja sama memberikan bantuan makanan bagi warga Gaza.* /Reuters

PR BEKASI - Saat ini agresi militer Israel ke Jalur Gaza sudah memasuki hari ke-10.

Diketahui, agresi Israel tersebut menyebabkan jumlah korban meninggal dan luka-luka melonjak naik.

Kendati demikian, banyak organisasi dari berbagai negara yang bekerja sama untuk mengirimkan bantuan dalam bentuk materi maupun makanan.

Salah satunya, organisasi non-pemerintah yaitu Anera dan World Central Kitchen (WCK).

Baca Juga: Dukung Palestina, Komunitas Muslim Bangai Buka Galang Dana hingga Bakar Bendera Israel

Kedua organisasi tersebut bekerja sama untuk mengirimkan bantuan makanan darurat kepada keluarga yang terluka dan terlantar di Gaza.

American Near East Refugee Aid (Anera) adalah sebuah organisasi non-pemerintah dari Amerika yang memberikan bantuan kemanusiaan dan pembangunan ke Timur Tengah, khususnya Tepi Barat, Jalur Gaza, Lebanon dan Yordania.

Sedangkan, World Central Kitchen (WCK) adalah organisasi non-pemerintah nirlaba yang berdedikasi untuk menyediakan makanan setelah bencana alam. Didirikan pada 2010 oleh koki selebriti José Andrés, organisasi itu menyiapkan makanan di Haiti setelah gempa dahsyatnya.

Baca Juga: Bukannya Takut saat Digempur Israel, Bocah Palestina Ini Malah Tersenyum dan Berkata 'Alhamdullilah'

PBB menganggap bahwa 58 ribu keluarga Palestina di Gaza sebagai pengungsi internal, yang mencari perlindungan akibat kerusakan dan kehancuran dari serangan bom dalam seminggu terakhir ini.

Ribuan dari mereka mengungsi karena seribu seratus rumah yang mereka tempati telah hancur atau mengalami kerusakan besar.

Selain itu, di tempat pengungsian, pemadaman listrik dan air juga menyulitkan rumah non-pengungsi, sehingga mereka kesulitan untuk menyediakan makanan bagi kerabat dan tetangga mereka yang mengungsi.

Baca Juga: Sebut Polisi Norak soal Penanganan Kasus Video Viral Hina Palestina, Okky Madasari: Ini Justru Nambah Masalah

"Dengan keadaan darurat yang parah ini, di atas tingkat Covid-19 yang masih mengkhawatirkan dan ekonomi yang terhambat, Anera akan menyediakan makanan untuk sebanyak mungkin pengungsi yang kami bisa," kata Sean Carroll selaku presiden dan CEO Anera, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari WAFA pada Rabu, 19 Mei 2021.

"Kami beruntung bermitra dengan José Andrés dan World Central Kitchen untuk melakukan ini. Chef Andrés adalah seorang kemanusiaan yang hebat dan dalam keadaan darurat di seluruh dunia dia dan World Central Kitchen ada di sana, secara konsisten merespons dengan cepat dan dalam skala besar," tambahnya.

Selama pandemi Covid-19, Anera telah menyediakan makanan untuk keluarga yang rentan terhadap virus dan yang di karantina karena Covid-19 di Gaza.

Baca Juga: Gelar Aksi Perdana untuk Palestina, Serikat Buruh Jawa Barat Kutuk Tindakan Israel dan Berencana Boikot Produk

Sekarang, atas dukungan dari para donatur dan mitra, Anera dan WCK akan segera memulai bekerja sama untuk menyediakan makanan  sebanyak mungkin bagi ribuan pengungsi baru.

Staf Anera di Gaza juga bekerjasama dengan Cooperative Society for Savings and Lending (CSSL), di antaranya koperasi perempuan dan pusat pelatihan kejuruan dan mitra lama Anera yang bertugas untuk mengantarkan makanan.

Anera dan CSSL dalam jangka waktu dua bulan telah bekerja sama untuk mengirimkan 40.225 makanan kepada keluarga yang dikarantina karena Covid-19 dan untuk anak sekolah yang membutuhkan.

Baca Juga: Bikin Merinding! Ramalan Michel Hayek soal Israel-Palestina di Tahun 2021 Ternyata Jadi Kenyataan, Apa Saja?

Sedangkan untuk kebutuhan pengungsi baru, Anera dan WCK bekerja sama dengan restoran dan hotel lokal dalam menyediakan bantuan makanan.

Anera dan WCK akan membantu dengan mengajak 50 pekerja wanita yang bertugas untuk membuat makanan di lima pusat pelatihan kejuruan CSSL di Gaza, semuanya adalah warga yang mengalami pemboman dan pengungsian.

Selain itu, CSSL juga mengajak 25 petani agar bergabung menjadi mitra dalam bantuan kemanusian ini.

Anera dan WCK berinisiatif akan mendukung hingga 100 pekerja di koperasi perempuan, pertanian dan restoran untuk mengirimkan puluhan ribu makanan selama beberapa hari dan beberapa minggu kedepan sesuai dengan kebutuhan.

Diketahui sebagian besar pembuatan makanan dan pengiriman akan dilakukan di Gaza Utara, daerah yang dilanda keras oleh rudal dan di mana ribuan keluarga kehilangan rumah atau mengungsi sementara.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: WAFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x