Ratusan Pekerja Pabrik di Taiwan Diminta Karantina, Kasus Covid-19 Melonjak Naik hingga Ada Klaster Baru

- 6 Juni 2021, 20:58 WIB
Ilustrasi konsidi pandemi Covid-19 di Taiwan. Ratusan pekerja pabrik di Taiwan diminta untuk melakukan karantina lantaran kasus Covid-19 di Taiwan melonjak naik hingga ada klaster baru.
Ilustrasi konsidi pandemi Covid-19 di Taiwan. Ratusan pekerja pabrik di Taiwan diminta untuk melakukan karantina lantaran kasus Covid-19 di Taiwan melonjak naik hingga ada klaster baru. /Reuters/Ann Wang/


PR BEKASI - Pandemi Covid-19 masih menjadi ancaman bagi seluruh negara di dunia termasuk Taiwan.

Sebagaimana diketahui bahwa sejumlah negara baru-baru ini dihadapkan pada gelombang pandemi Covid-19 yang dinilai cukup parah.

Selanjutnya, semua tenaga kerja asing di pabrik pembuat chip King Yuan Electronic di Kota Miaoli, Taiwan akan dikarantina.

Kebijakan tersebut diambil sebagai bagian dari upaya untuk menghentikan wabah Covid-19 di Taiwan, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Minggu, 6 Juni 2021.

Baca Juga: AS Susul Jepang, Kirimkan Bantuan 750 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 ke Taiwan

Sementara itu, otoritas kesehatan Taiwan juga tengah mengupayakan agar para pekerja di Greatek Electronics dan Accton Technology Corp dilakukan karantina mandiri.

Diketahui bahwa kedua perusahaan tersebut berlokasi di Kota Miaoli, Taiwan.

Selama ini, penyebaran wabah Covid-19 terkonsentrasi di Ibu Kota Taipe dan wilayah tetangganya New Taipe.

Otoritas Taiwan mengatakan bahwa karantina mandiri saat ini baru berlaku pada pekerja di King Yuan Electronic.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x