PR BEKASI - Kepala dinas intelijen Israel Mossad memberikan pengakuan bahwa negaranya berada di balik serangan yang baru-baru ini terjadi di Iran.
Disampaikan intelijen Israel Mosad tersebut, serangan yang dimaksudnya adalah yang menargetkan program nuklir Iran dan seorang ilmuwan militer.
Hal itu dikatakan oleh Yossi Cohen, dia menawarkan pembekalan yang luar biasa oleh kepala badan yang biasanya rahasia, dalam kejadian yang tampaknya menjadi hari-hari terakhir pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Pernyataannya ini juga memberikan peringatan yang jelas kepada ilmuwan lain dalam program nuklir Iran.
Baca Juga: Demi Melawan Israel, Rusia Akan Pasok Satelit Canggih 'Mata-mata' untuk Iran
Bahwa mereka mungkin saja menjadi target pembunuhan, bahkan ketika diplomat di Wina mencoba untuk menegosiasikan persyaratan.
Mencoba untuk menyelamatkan kesepakatan atomnya dengan kekuatan dunia.
“Jika ilmuwan mau mengubah karir dan tidak akan menyakiti kita lagi, maka ya, kadang-kadang kami menawarkan mereka jalan keluar," kata Cohen.