Muslim Indonesia Tolak Tawaran Israel untuk Perbaiki Hubungan Diplomatik

- 24 Juni 2021, 08:38 WIB
Potret PM Israel, Naftali Bennett. Warga Muslim di Indonesia menolak tawaran yang diberikan Israel untuk memperbaiki hubungan diplomatik.
Potret PM Israel, Naftali Bennett. Warga Muslim di Indonesia menolak tawaran yang diberikan Israel untuk memperbaiki hubungan diplomatik. /Reuters/Pool


PR BEKASI - Kelompok muslim di Indonesia dan organisasi non-pemerintah (LSM) telah menolak tawaran Israel untuk memperbaiki hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Selain itu, kelompok muslim Indonesia juga menolak Israel untuk membangun hubungan dengan negara mayoritas Muslim lainnya.

Kelompok muslim Indonesia menegaskan bahwa UUD 1945 Indonesia menolak segala bentuk penjajahan.

Sudarnoto Abdul Hakim selaku direktur Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan bahwa Israel berusaha memecah kekuatan negara-negara pendukung Palestina, khususnya di Asia Tenggara.

Baca Juga: Palestina Beri Peringatan pada Israel Atas Penundaan Pembatasan di Daerah yang Dikuasai Hamas

Dia juga mengatakan bahwa bagi Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina adalah amanat UUD 1945.

"Jadi sangat kecil kemungkinan Indonesia akan mengubah pandangannya dan mengikuti ajakan Israel," kata Sudarnoto, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com melalui Daily Sabah, Kamis, 24 Juni 2021.

Kamis lalu, Sagi Karni selaku Duta Besar Israel untuk Singapura mengatakan bahwa kritik dari para pemimpin tiga negara tersebut tidak jujur dan mengabaikan sifat sebenarnya dari konflik.

Dengan pernyataan tersebut yang menyatakan bahwa antara Israel dan kelompok Hamas dan bukan termasuk rakyat Palestina.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x