PR BEKASI - Para pengunjuk rasa telah menggulingkan patung Ratu Victoria dan Ratu Elizabeth II di kota Winnipeg Kanada.
Hal tersebut dipicu karena kemarahan dari masyarakat atas penemuan sisa-sisa ratusan anak di kuburan tak bertanda di bekas sekolah adat.
Kerumunan pengunjuk rasa lalu meneriakkan 'tidak ada kebanggaan dalam genosida' sebelum merobohkan patung-patung raja.
Baca Juga: Sowan ke Ratu Elizabeth, Joe Biden Teringat Sosok Ibunya: Dia Sangat Murah Hati dan Ramah
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Jumat, 2 Juli 2021, aksi tersebut terjadi di hari perayaan tradisional yang berlangsung di seluruh Kanada pada Kamis, 1 Juli 2021.
Namun, banyak dari kota di Kanada membatalkan acara tahunan tersebut karena skandal anak-anak pribumi.
Hal tersebut juga membuat masyarakat menghadapi sejarah kolonial di Kanada.
Perdana Menteri Justin Trudeau mengatakan bahwa hari tersebut akan menjadi 'waktu untuk refleksi'.
Baca Juga: Usai Hadiri KTT G7, Joe Biden dan Istrinya Minum Teh Bersama Ratu Elizabeth II di Kastil Windsor