Hamas Latih Tentara Anak-Anak, Israel Desak UNICEF Lakukan Penyelidikan

- 10 Juli 2021, 15:11 WIB
Hamas, organisasi Islam Palestina dengan sayap militer Izz ad-Din al-Qassam.
Hamas, organisasi Islam Palestina dengan sayap militer Izz ad-Din al-Qassam. /REUTERS/

PR BEKASI - LSM Israel telah meminta UNICEF untuk menyelidiki tuduhan anak-anak Palestina yang dilatih sebagai tentara anak-anak di Gaza oleh Hamas.

LSM tersebut merupakan jaringan lebih dari 3.000 pengacara dan aktivis di lebih dari 40 negara di seluruh dunia, menyatakan bahwa mereka memiliki keprihatinan besar terhadap anak-anak Palestina.

Mereka prihatin atas laporan yang mengatakan bahwa Hamas dan Jihad Islam Palestina (PIJ) sedang melatih dan merekrut anak-anak Palestina untuk dijadikan tentara.

Baca Juga: Angkatan Udara Israel Serang Dua Fasilitas Manufaktur Senjata dan Landasan Roket Hamas di Gaza

Arsen Ostrovsky selaku direktur ILF, mengatakan bahwa kegagalan berkelanjutan UNICEF untuk bertindak atas masalah ini adalah kelalaian tugas.

"Kelalaian tugas yang tidak masuk akal dalam misi utamanya untuk melindungi dan membela hak-hak anak," kata Ostrovsky, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Jerusalem Post, Sabtu, 10 Juli 2021.

Seperti yang dilaporkan bahwa Hamas telah mengumumkan pada akhir Juni akan mengadakan kamp musim panas tahunannya, di mana ia melatih anak-anak untuk mengangkat senjata.

Baca Juga: Dekat dengan Hamas dan IM, Israel Khawatirkan Kebangkitan Cabang Utara Gerakan Islam di Negaranya

Menurut analis, Seth J. Frantzman mengatakan bahwa Hamas mengatakan kaum muda harus siap untuk membuat 'pengorbanan' yang tampaknya merupakan bahasa yang digunakan untuk menggambarkan perekrutan mereka untuk dibunuh.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x