Arab Saudi Buka Umrah Internasional 10 Agustus, Jamaah Asing Wajib Vaksinasi Covid-19

- 26 Juli 2021, 10:22 WIB
Umat Muslim yang melakukan umroh di Masjidil Haram di kota suci Mekah, Arab Saudi.
Umat Muslim yang melakukan umroh di Masjidil Haram di kota suci Mekah, Arab Saudi. /Reuters

PR BEKASI - Arab Saudi akan menyambut kedatangan jemaah Umrah luar negeri mulai 1 Muharram pada 10 Agustus 2021, setelah Otoritas Arab Saudi melonggarkan pembatasan virus Covid-19.

Dikabarkan hampir dari 500 perusahaan dan kontraktor bersiap menerima jemaah dari luar negeri untuk melakukan Umrah.

Dengan syarat jemaah Umrah luar negeri harus divaksinasi penuh Covid-19 sebelum memutuskan untuk melakukan ibadah Umrah.

Baca Juga: Situs Cadas Hima di Arab Saudi Masuk Daftar UNESCO, Bukti Kawasan Kerajaan Kaya Warisan Manusia

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Arabiya pada Senin, 26 Juli 2021, hal itu dilakukan agar kondusif dalam melakukan ibadah Umrah dan bebas dari penyebaran Covid-19.

Anggota Komite Nasional Haji dan Umrah Arab Saudi, Hani Ali Al-Amiri mengkonfirmasi kepada Al Arabiya bahwa ada lebih dari 6.000 agen Umrah eksternal.

Serta sekitar 30 situs web dan platform untuk reservasi global tersedia bagi jemaah luar negeri yang ingin memesan perjalanan mereka untuk melakukan ibadah Umrah.

Baca Juga: Tak Ada Laporan Kasus, Arab Saudi Umumkan Kesuksesan Ibadah Haji 2021 di Tengah Pandemi Covid-19

Al-Amiri menegaskan bahwa semua layanan dan paket umrah dapat dilakukan secara online melalui platform pemesanan global dan lokal.

Jemaah Umrah harus memesan dari platform yang sudah disetujui oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

Baik dalam sistem B2B atau melalui individu melalui sistem B2C.

Baca Juga: Arab Saudi Buka Pameran untuk Jemaah Haji, Ungkap Sejarah di Balik Nama-nama Islam yang Terkenal

Perusahaan Umrah Arab Saudi akan menawarkan penginapan, transportasi, dan semua paket layanan darat.

“Melalui platform online, jemaah dapat membeli seluruh program perjalanan, transportasi, hotel, dan katering mereka, dan menentukan perusahaan atau institusi untuk Umrah dan menyediakan layanan Umrah," kata Al-Amiri kepada Al Arabiya.

Al-Amir juga mengatakan bahwa sementara perusahaan dan institusi umrah saat ini sedang dipersiapkan untuk mengikuti semua tindakan pencegahan kesehatan dan kerumunan.

Baca Juga: Arab Saudi Izinkan Wanita Lakukan Ibadah Haji Tanpa Wali Laki-laki

Dengan manajemen telah diambil untuk karyawan dan pekerjanya, dan pekerjaan dari sejumlah ini telah diaktifkan.

Jadi, meskipun ibadah Umrah dibuka untuk warga negara asing, protokol kesehatan harus tetap dilakukan.

Demi kenyamanan dan keamanan selama melakukan ibadah Umrah, serta terhindar dari penularan infeksi Covid-19.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Al Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x