Perawat Anti-Vaksin Asal Jerman Diduga Telah Suntikan Air Garam, Bukannya Vaksin Covid-19 pada 8500 Orang

- 14 Agustus 2021, 11:14 WIB
Anti-vaksin dan penyangkal adanya pandemi Covid-19 di Jerman.
Anti-vaksin dan penyangkal adanya pandemi Covid-19 di Jerman. /Reuters/Fabian Bimmer

 

PR BEKASI - Pemerintah di seluruh negara berupaya untuk melakukan vaksinasi Covid-19 secepatnya tetapi di tengah usah tersebut muncul gerakan anti vaksin.

Ironisnya di Jerman ada seorang anti vaksin yang berprofesi sebagai perawat. Ia dicurigai telah menyuntikan air garam bukannya vaksin Covid-19 saat dirinya bertugas.

Perawat anti vaksin itu diduga telah menyuntikan air garam kepada tidak kurang dari 8.500 orang sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Mashabel pada Sabtu, 14 Agustus 2021.

Menurut laporan, perawat berusia 40 tahun itu diketahui telah membagikan konten anti-vaksin di akun media sosialnya dan di WhatsApp selama dia bekerja untuk Red Cross, pada bulan Maret dan April 2021.

Baca Juga: Abaikan Seruan WHO, Jerman dan Prancis Tetap Beri Vaksin Covid-19 Dosis Ketiga bagi Warganya

Dalam postingannya, dia mengutuk penanganan pandemi oleh pemerintah Jerman, dan juga membagikan banyak informasi yang salah dan mengkritik vaksin Covid-19.

Para pasien yang disuntik oleh perawat yang tidak disebutkan namanya itu sebagian besar adalah orang lanjut usia dari Friesland di utara Jerman.

Kini para pasien telah didesak oleh pihak berwenang untuk segera mengulangi vaksinasi.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Mashable


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x