PR BEKASI – Hujan dilaporkan mengguyur kawasan Greenland untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Diketahui, hujan tersebut mengguyur titik tertinggi di lapisan es pulau terluas di dunia tersebut pada minggu lalu.
Fenomena turunnya hujan di Greenland tersebut mendapatkan perhatian dari para ilmuwan di seluruh dunia.
Pasalnya, fenomena tersebut menandakan bahwa perubahan iklim di Bumi sudah memasuki tahap yang benar-benar kritis.
Baca Juga: Ilmuwan China: Sangat Tidak Mungkin Para Peneliti Mengotak-atik Virus untuk Ciptakan Mutasi Baru
Selain itu, para ilmuwan juga mengkhawatirkan lapisan es di Greenland mencair ke tingkat yang lebih parah setelah diguyur oleh hujan.
Hal tersebut dikatakan oleh ahli glasiologi dari Lamont-Doherty Earth Observatory Columbia University, Indranis Das pada Jumat, 20 Agustus 2021.
"Itu bukan tanda yang sehat untuk lapisan es. Air hujan di atas es itu buruk. Itu membuat lapisan es lebih rentan terhadap pencairan permukaan," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters, Selasa, 24 Agustus 2021.