China Kirim Pesawat Pengebom Berkemampuan Nuklir ke Wilayah Udara Taiwan, Situasi Makin Panas

- 6 September 2021, 08:02 WIB
China mengirimkan pesawat pengebom berkemampuan nuklir ke Taiwan saat kekhawatiran akan perang meningkat.
China mengirimkan pesawat pengebom berkemampuan nuklir ke Taiwan saat kekhawatiran akan perang meningkat. /REUTERS/Tyrone Siu

PR BEKASI - Taiwan mengirimkan pasukan militer usai 19 pesawat milik China memasuki zona identifikasi pertahanan udara mereka.

Menurut Kementerian Pertahanan, 19 pesawat China yang memasuki zona identifikasi Taiwan ini juga termasuk pengebom berkemampuan nuklir.

Pemerintah Taiwan pun memberikan China peringatan dengan mengirimkan pesawat tempur mereka.

Baca Juga: Tak Kenal Rasa Kantuk, Wanita di China Akui Tidak Pernah Tidur Selama 40 Tahun

Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Express pada Senin, 6 September 2021, pulau yang diklaim China ini juga memantau pergerakannya dengan sistem rudal.

Kementerian Pertahanan sendiri melaporkan bahwa China mengirim sepuluh pesawat tempur J-16 dan empat Su-30.

Bersamaan juga dengan masuknya ke zona identifikasi yaitu sebuah pesawat anti-kapal selam.

Baca Juga: Korea Utara Tolak 3 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dari China, Unicef: Negara Lain Lebih Membutuhkan

Tercatat empat pembom H-6, yang dapat membawa senjata nuklir, termasuk di antra pesawat China.

Pada Minggu, 5 September 2021, Taiwan melaporkan adanya serangan terbaru ke wilayah udara mereka.

Baru minggu lalu, kementerian memperingatkan bahwa ancaman dari China meningkat.

Baca Juga: Taliban Andalkan Dana dari China untuk Bangkitkan Ekonomi, Jubir: Mereka adalah Mitra Terpenting Kami

Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan merilis laporan tahunan yang memberikan peringatan keras.

Mereka menyatakan militer China mampu menetralisir pertahanannya dengan “serangan elektronik lunak dan keras”.

Kementerian pertahanan Taiwan menyatakan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dapat “melumpuhkan” pertahanan Taiwan.

Baca Juga: China Larang Televisi Siarkan Acara Pencarian Bakat Idol Grup dan Pria Bepenampilan Wanita

Laporan tersebut menyampaikan situasi memburuk karena sebelumnya dikatakan China, pihaknya tidak memiliki kemampuan untuk melancarkan serangan.

Taiwan adalah negara yang diperintah secara demokratis, tetapi China mengklaim kedaulatan atasnya.

Selain itu, salah satu negara dengan penduduk terbesar di dunia ini juga telah mengindikasikan rencana untuk menggabungkannya dengan daratan.

Baca Juga: Stasiun TV Terbesar China Tayangkan Program Wisata Bali dan Budaya Indonesia, Berikut Ini Spoilernya

Ketegangan meningkat antara China dan Taiwan karena Beijing seakan menunjukkan kemungkinannya untuk menyerang tetangga mereka itu.

China tidak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk mencapai tujuan yang diinginkan sehubungan dengan Taiwan.

Taiwan sendiri telah berulang kali melaporkan misi angkatan udara China selama setahun terakhir.

Dan mayoritas terjadi di bagian barat daya dekat Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x