Jurnalis Australia Sebut TNI Terlibat dalam Bisnis Narkoba di Indonesia dan Serangan Bom Bali 2002

- 10 September 2021, 07:17 WIB
Jurnalis asal Australia, CJ Werleman menyebut TNI terlibat dalam bisnis narkoba di Indonesia dan serangan bom Bali 2002.
Jurnalis asal Australia, CJ Werleman menyebut TNI terlibat dalam bisnis narkoba di Indonesia dan serangan bom Bali 2002. /YouTube/The CJ Werleman Show

 

 

PR BEKASI – Jurnalis asal Australia, CJ Werleman telah mengeluarkan sebuah pernyataan yang membuat heboh para warganet.

Lewat akun Twitter pribadinya pada Rabu, 8 September 2021, CJ Werleman menyebut TNI dan Polri terlibat dalam bisnis narkoba di Indonesia.

Hal tersebut dirinya katakan saat sedang menyoroti kasus kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten yang terjadi baru-baru ini.

CJ Werleman yang dikenal luas sebagai jurnalis anti-Islamofobia tersebut kemudian menyebut bahwa TNI merupakan dalang terbesar di balik bisnis narkoba di Indonesia selama ini.

Baca Juga: Anggota Militan ISIS 'The Beatles' Habisi 4 Jurnalis Secara Sadis, Kini Menyesal Dihukum Seumur Hidup

Militer Indonesia (TNI) merupakan importir, produsen dan distributor narkotika terbesar di Indonesia,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Twitter @cjwerleman, Jumat, 10 Agustus 2021.

Dirinya juga menambahkan bahwa Polri dan sipir penjara juga juga terlibat dalam menjual narkoba tersebut terhadap para narapidana di dalam penjara.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Twitter @cjwerleman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x