London Terancam Tenggelam, Inggris Diminta Ikuti Jejak Indonesia yang Pindahkan Ibu Kota

- 17 September 2021, 19:05 WIB
Inggris diminta untuk memindahkan ibu kota seperti Indonesia setelah London terancam tenggelam akibat kenaikan permukaan laut karena perubahan iklim.
Inggris diminta untuk memindahkan ibu kota seperti Indonesia setelah London terancam tenggelam akibat kenaikan permukaan laut karena perubahan iklim. /REUTERS/Stefan Wermuth./REUTERS

PR BEKASI – Sir David King, ketua Kelompok Penasihat Perubahan Iklim Inggris telah membuat peringatan keras yang menyatakan bahwa kota-kota pesisir utama Inggris, termasuk ibu kota London terancam tenggelam akibat naiknya permukaan laut.
 
Dirinya mengatakan, Inggris kemungkinan akan menyaksikan cuaca ekstrem yang lebih sering terjadi seperti badai dan banjir, kecuali perubahan iklim diatasi.
 
“Inggris adalah negara kepulauan yang berarti tantangan terbesar yang kami hadapi dari perubahan iklim adalah naiknya permukaan laut dan badai di laut,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Jumat, 17 September 2021.

Baca Juga: Bank Dunia Prediksi 200 Juta Imigran Muncul pada 2050 Akibat Perubahan Iklim

Menurutnya, badai tersebut dapat mengakibatkan sungai-sungai di pedalaman Inggris mengalami banjir sehingga daerah di pesisir Inggris semakin terancam tenggelam
 
“Jika Anda memikirkan London dengan Sungai Thames yang banjir dan juga akan muncul banjir di muara Sungai Thames. Anda memiliki serangan banjir dari kedua sisi,” katanya.
 
Naiknya permukaan air sebagian besar disebabkan oleh kombinasi pencairan gletser dan ekspansi termal air laut saat memanas akibat perubahan iklim yang semakin memburuk
 
Pada 2019, diketahui permukaan laut rata-rata global adalah 3.4 inci di atas rata-rata tahun 1994.

Baca Juga: Arus Jet Atlantik Utara Terancam Rusak oleh Perubahan Iklim, Bencana Alam Akan Lebih Sering Terjadi

Angka tersebut diketahui sebagai angka rata-rata tahunan tertinggi permukaan laut dalam catatan satelit.
 
Sejak 1880, permukaan laut rata-rata global telah meningkat sekitar delapan hingga sembilan inci, dengan sepertiga dari peningkatan tersebut terjadi dalam dua setengah dekade terakhir.
 
Ketika permukaan laut meningkat, David King memerintahkan pihak Kerajaan dan Pemerintah Inggris untuk segera menyiapkan rencana pemindahan ibu kota menyusul London yang terancam tenggelam.
 
“Jika kita berjalan maju dalam waktu dan kita terus memancarkan gas rumah kaca pada tingkat saat ini, kita tidak dapat lagi mempertahankan aset berharga kita dan kita harus pindahkan ibu kota dari London ke dataran yang lebih tinggi,” katanya.

Baca Juga: Konferensi Perubahan Iklim COP 26 Akan Segera Digelar, Inggris Kirim Vaksin Covid-19 untuk Para Delegasi

Dirinya juga meminta Inggris untuk mencontoh Indonesia yang secara resmi akan memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan dalam beberapa tahun ke depan.
 
“Apa yang saya bicarakan? Saya berbicara misalnya tentang ibu kota. Ini sudah terjadi di Indonesia, Pemerintah memindahkan ibu kota dari dataran tinggi karena Jakarta sudah banjir parah," ucap David.
 
Menurutnya, Jakarta mempunyai permasalah yang sama dengan London, yaitu sama-sama terancam tenggelam akibat naiknya permukaan laut.
 
“Jakarta berada sangat dekat dengan permukaan laut dan itu adalah tempat dengan muara sungai sehingga muara banjir bersamaan dengan badai yang membanjiri laut sehingga Jakarta tidak lagi layak untuk 20 tahun sampai 30 tahun mendatang,” katanya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x