Kelompok Radikal Berniat Serang Umat Muslim, Teror Masjid di Jerman Berhasil Digagalkan

- 17 Februari 2020, 21:17 WIB
Penembakan/XICONTUBE
Penembakan/XICONTUBE /

PIKIRAN RAKYAT - Penangkapan 12 orang di Jerman yang terjadi pada minggu lalu menjadi buah bibir di masyarakat Jerman.

Penangkapan orang-orang yang terindikasi merupakan ekstrimis sayap kanan Jerman tersebut dilakukan setelah mendapat informasi dari informan polisi yang menyusupi kelompok tersebut.

Dikutip dari The Guardian oleh Pikiranrakyat-bekasi.com setelah mengorek informasi kepolisian Jerman menemukan bahwa kelompok yang berlokasi di berbagai daerah Jerman tersebut merencanakan penembakan massal terhadap umat muslim ketika waktu shalat.

Baca Juga: Dedy Susanto, Doktor Psikologi Langgar Kode Etik hingga Lakukan Dugaan Pelecehan Seksual

Kelompok tersebut berencana untuk menggunakan senjata semiotomatis seperti yang dilakukan seorang penembak massal di Christchurch, New Zealand yang menewaskan 51 umat Muslim di dua masjid.

Pihak-pihak yang berwajib di Jerman kini tengah memperkuat pertahanan mereka terhadap kubu ekstrim kanan sejak pembunuhan Walter Lubcke, salah satu politisi konservatif Jerman, oleh salah satu kelompok sayap kanan pada Juni 2019 dan penyerangan sebuah sinagog di Kota Halle pada Bulan Oktober.

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Jerman Bjorn Grunewalder menyayangkan kejadian tersebut.

Baca Juga: Lakukan Pemeriksaan ke Tiga Penginapan Turis Tiongkok, Dinkes Provinsi Bali: Tidak di Temukan Tanda Adanya Virus Corona

“Informasi bahwa ada kelompok-kelompok yang menjadi radikal dalam waktu dekat sangat mengejutkan kami,” ujarnya dalam konferensi pers di Berlin.

Steffen Seibert, juru bicara pemerintah Jerman, menekankan pentingnya kebebasan beragama di Jerman.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x