Insiden Para Pahlawan Penanganan Virus Corona yang Diserang di India

- 28 Maret 2020, 20:18 WIB
MUHAMMAD Zubair, korban pemukulan dalam wabah kekerasan di New Delhi, India.*
MUHAMMAD Zubair, korban pemukulan dalam wabah kekerasan di New Delhi, India.* /BAAZ.COM/

Seorang pramugari Air India mengatakan bahwa tetangganya mengancam akan mengusirnya dari apartemennya saat dia menuju ke Amerika Serikat, dengan mengatakan dia akan "menginfeksi semua orang".

"Aku tidak bisa tidur malam itu," tuturnya khawatir mengungkapkan namanya karena takut akan stigmatisasi lebih lanjut.

"Aku takut bahkan jika aku pulang, seseorang akan mendobrak pintu atau memanggil orang untuk mengusirku?," tambahnya.

Baca Juga: Aksi 'Baby Shark' Polisi Sebagai Ungkapan Terima Kasih Kepada Warga yang Lakukan Social Distancing

Menurut seorang pramugari dengan seorang rekannya-yang menolak berbicara dengan AFP dipaksa keluar dari rumahnya dan sekarang tinggal bersama orang tuanya.

"Dengan semua berita dan WhatsApp palsu ke depan, mereka tidak tahu apa yang sedang terjadi, jadi ada paranoia yang membuat mereka bersikap seperti ini," jelasnya.

T. Praveen Keerthi Sekretaris Jenderal Asosiasi Pilot Komersial India (IPCA) mengatakan bahwa mereka telah menerima lebih dari 50 keluhan dari awak pesawat.

Baca Juga: Korea Selatan Prioritaskan Ekspor Tes Kit Virus Corona untuk Indonesia, AS, dan UEA

"Staf maskapai dihentikan untuk datang ke tempat tinggal mereka sendiri oleh penjaga keamanan," terangnya.

"Kami juga memiliki keluarga dan anak-anak yang kami tinggalkan di rumah demi bisa membantu sesama warga negara. Yang paling tidak kami harapkan adalah agar rekan-rekan kami tidak dilecehkan dan dikucilkan," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Asia Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x