Orang dengan Obesitas Disebut Rentan Terinfeksi Corona, Amerika Serikat Jadi Contohnya

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi virus corona melumpuhkan berbagai sektor kehidupan.

Hingga kini, para ilmuwan masih terus mengembangkan vaksinnya. Dokter sekaligus Kepala Epidemiologi Prancis Profesor Jean François Delfraissy menyebut, orang dengan obesitas rentan terpapar virus corona.

Delfraissy mengatakan, Amerika Serikat sangat rentan karena memiliki tingkat obesitas tertinggi di dunia.

“Itulah alasannya mengapa saya menyebut Amerika Serikat rentan. Amerika Serikat memiliki masalah obesitas dan menjadi negara dengan tingkat obesitas tertinggi di dunia,” tuturnya.

Baca Juga: Dampak Pandemi Corona, Angka Kriminalitas di Indonesia Turun Signifikan

Tidak asal mengemukakan pendapat, Delfraissy merupakan anggota dewan peneliti yang telah memberikan arahan bagi Pemerintah Prancis sejak lama. Ia juga sempat menjadi ketua tim peneliti penyakit Ebola dan AIDS.

Delfraissy mengungkapkan, 17 juta dari 67 juta warga Prancis rentan terinfeksi virus corona karena beberapa faktor di antaranya usia lanjut, riwayat penyakit serius, dan obesitas.

“Virus corona sangat mengerikan. Tidak hanya orang lanjut usia yang rentan terkena virus corona tetapi anak muda juga, khususnya anak muda dengan obesitas. Orang dengan obesitas harus lebih waspada,” tutur Delfraissy sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari France 24 News.

Baca Juga: Geluti Bisnis Pertanian, Pesantren di Bandung Kebanjiran Pesanan